Kita ketahui bersama bahwa pupuk NPK menjadi salah satu jenis pupuk yang banyak dicari para petani. Pupuk ini mengandung setidaknya tiga unsur hara yang paling dibutuhkan tanaman, sehingga penggunaannya sangat luas di dunia pertanian. 

Pupuk NPK memiliki manfaat yang sangat beragam. Tak hanya digunakan untuk menyuburkan tanaman pangan, pupuk NPK juga cocok dijadikan sebagai penambah nutrisi pads tanaman sayur dan tanaman hias bunga. Adapun beberapa manfaat dari pupuk NPK bagi perkebunan adalah sebagai berikut.

Manfaat Pupuk NPK

Pupuk NPK memiliki banyak manfaat untuk tumbuh kembang tanaman. Berikut adalah penjelasan selengkapnya mengenai manfaat pupuk NPK bagi tanaman yang perlu kamu tahu.

1. Mempercepat Pertumbuhan Tanaman

Manfaat pupuk NPK yang paling populer adalah membantu mempercepat pertumbuhan tanaman. Sebagai contoh, pupuk ini akan membantu permasalahan tanaman, seperti daun yang mengalami kerontokan dan tanaman tidak mau berbuah lebat.

Aplikasi pupuk NPK akan mengaktifkan kembali mode pertumbuhan pada tanaman karena mengandung berbagai unsur hara penting, yaitu Copper, Zinc, Mangan, dan  Boron. Kandungan unsur-unsur tersebut akan  mencukupi kebutuhan tanaman dan secara tidak langsung akan membuat tanaman tumbuh lebih cepat dan berbuah banyak.

2. Memaksimalkan Fase Awal Pertumbuhan Tanaman

Manfaat lain dari aplikasi pupuk NPK adalah membantu memaksimalkan fase awal pertumbuhan tanaman. Proses pertumbuhan ini perlu dilakukan dengan maksimal karena pada fase ini penyerapan nutrisi pertama terjadi, sehingga tanaman akan tumbuh dengan sehat. 

Pada fase awal pertumbuhan tanaman ini, kamu bisa menggunakan pupuk NPK dengan kandungan Kalsium, Magnesium, Boron, Zinc, dan Mangan. Kandungan tersebut sangat cocok untuk berbagai tanaman hortikultura, seperti misalnya padi, jagung, sayuran, dan buah.

3. Mempercepat Pembungaan  

Pupuk NPK yang diaplikasikan pada saat tanaman tumbuh dalam fase vegetatif memang baik, namun ternyata pupuk ini juga bisa digunakan pada tanaman yang sedang memasuki fase generatif. Perlu kamu ketahui, fase generatif merupakan fase yang mendekati masa pembungaan dan panen, sehingga nutrisi dari pupuk akan membuat proses pembungaan dan pembuahan menjadi lebih optimal. 

Jenis pupuk NPK yang digunakan pada fase generatif setidaknya harus mengandung unsur Nitrogen, Phosphate, dan Kalsium yang seimbang. Agar mendapatkan hasil panen yang memuaskan, aplikasikan pupuk dengan cara melarutkannya ke dalam air kemudian disemprotkan, atau dengan cara disiramkan pada tanah di sekitar akar tanaman.

4. Menambah Anakan Tanaman

Manfaat lain dari pupuk NPK yang sangat menarik adalah mampu menambah anakan tanaman, menjaga kekokohan batang, dan menunjang pertumbuhan akar tanaman. Kamu bisa menggunakan pupuk NPK yang mengandung unsur Copper, Mangan, zat besi, dan Zinc. 

Jika aplikasi pupuk NPK kamu lakukan secara rutin dengan dosis yang tepat, maka tanaman akan menjadi lebih kuat dan tumbuh dengan lebih baik. Dengan begitu, anakan tanaman akan bertambah banyak karena memiliki indukan yang sehat dan kuat.

5. Mencegah Pembusukan pada Buah

Apakah kamu pernah mengalami kondisi buah busuk ketika masa pemanenan? Jika iya, saatnya kamu melakukan pemupukan dengan pupuk NPK. Hal ini karena pupuk NPK memiliki manfaat untuk mencegah buah pecah dan membusuk, serta bisa menjaga kondisi buah menjadi lebih awet dan tahan lama setelah dipanen. 

Untuk mendapatkan kondisi ideal ini, pupuk NPK yang kamu gunakan setidaknya juga harus terdiri dari unsur Magnesium, Kalsium, Sulfur, Silika, Copper, Mangan, Zinc, dan Tembaga. Gabungan unsur hara tersebut akan membantumu mengatasi masalah pembusukan pada buah.

6. Memaksimalkan Bentuk, Warna, dan Rasa Hasil Panen

Manfaat lain dari pupuk NPK adalah memaksimalkan bentuk, warna, dan rasa hasil panen. Kamu bisa menggunakan pupuk NPK dengan kandungan Magnesium dan Kalium yang berfungsi untuk memberikan unsur hara lebih banyak pada tanaman.

Dengan aplikasi sesuai dosis dan waktu yang tepat, hasil panenmu tentunya akan jauh lebih memuaskan. Buah akan terasa lebih manis, ukuran tanaman menjadi lebih besar dan segar, serta warna akan lebih menyala. Adapun intensitas pemberian pupuk NPK ini sangat tergantung pada cara aplikasinya. Apakah menggunakan teknik tabur ataukah menggunakan teknik kucur.

Jika kamu menggunakan teknik tabur, maka kamu biss melakukan pemupukan setiap dua minggu sekali. Sementara itu, jika kamu menggunakan pupuk NPK dengan metode kucur, maka pemupukan biss dilakukan setiap seminggu sekali. Itu dia informasi seputar manfaat pupuk NPK yang penting kamu ketahui. Baca juga Tips Jitu Penggunaan Pupuk NPK untuk Tanaman Buah di website Gokomodo untuk informasi selengkapnya!