Buah dan Sayur yang Baik Dikonsumsi dengan Kulitnya
Sudah bukan rahasia umum lagi buah dan sayur menjadi sumber serat yang baik untuk sistem pencernaan. Serat yang didapat oleh tubuh tergantung dengan bagaimana cara mengolah hasil panen dengan baik. Beberapa sayur dan buah mungkin perlu dikupas kulitnya sebelum dimakan. Beberapa lainnya ada yang lebih baik dimakan bersama kulitnya.
Ada kulit buah yang mengandung serat lebih tinggi daripada daging buahnya. Buah dan sayur yang tidak dikupas secara umum memiliki serat 33% lebih tinggi dibandingkan ketika dikupas. Lalu, apa saja ya yang boleh dikonsumsi dengan kulitnya?
Buah dan sayur yang bisa dimakan bersama kulitnya
- Apel
Meskipun apel dinobatkan sebagai buah dengan paparan pestisida tinggi, memakannya dengan kulit menjadikannya baik untuk tubuh. Apel mentah yang dimakan bersama kulitnya memiliki kandungan 332% lebih banyak vitamin K, 142% lebih banyak vitamin A, dan 115% lebih banyak vitamin C dibandingkan dengan apel mentah yang dikupas.
- Kentang
Kentang yang dikonsumsi dengan kulitnya memiliki kadar vitamin C, kalium, fosfat, magnesium, dan fosfor lebih banyak daripada kentang yang dikonsumsi tanpa kulit.
- Tomat
Kulit tomat yang tipis membuatnya susah untuk dikupas. Padahal, pada kulit tomat mengandung flavonoid naringenin dengan konsentrasi tinggi. Kegunaannya yaitu untuk mengurangi peradangan dan melindungi tubuh dari penyakit berbahaya.
- Wortel
Wortel digunakan untuk memasak sayuran dan jus biasanya dikupas kulitnya yerlebih dahulu. Padahal, kulit wortel mengandung zat polyacetylenes yang berfungsi sebagai antijamur, anti peradangan, dan anti inflamasi.
- Pir
Sebaiknya makan pir juga tidak disarankan mengupas kulitnya, karena mengandung polifenol sebagai sumber antioksidan. Jumlah polifenol pada kulit pir sebanyak 6x lebih banyak daripada polifenol dalam daging pir.
Pestisida yang terkandung pada hasil panen memang berbahaya untuk tubuh. Meskipun ada beberapa buah dan sayur aman dimakan langsung beserta kulitnya, jangan lupa untuk mencucinya dengan bersih sebelum dikonsumsi. Atau untuk cari amannya, kamu bisa makan yang termasuk dalam clean fifteen dan tanaman organik yang minim penggunaan pestisida kimia – Kenali Tanaman Clean Fifteen, Tanaman Minim Terpapar Pestisida. Simak terus artikel Gokomodo untuk tips pertanian dan kesehatan lainnya, ya!
