Kelapa Sawit Bisa Diolah Jadi Rompi Anti Peluru
Saat ini, inovasi dalam berbagai bidang memang sangat dibutuhkan. Tak heran, pemerintah berani menyediakan anggaran yang besar untuk mendanai inovasi-inovasi para peneliti guna melakukan penelitian mendalam. Salah satu tanaman yang layak menjadi objek penelitian adalah kelapa sawit.
Menurut Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), ada sekitar Rp519 miliar yang digelontorkan untuk mendanai 293 penelitian. Syaratnya, pelaksanaan penelitian yang dilakukan harus bisa lanjut ke tahap komersialisasi ke masyarakat.
Rompi anti peluru dari kelapa sawit
Turunan kelapa sawit mampu diubah menjadi produk helm dengan serat khusus. Lebih dari itu, bahan dari kelapa sawit juga dapat diolah untuk membuat rompi anti peluru. Tak hanya dua produk unggulan tersebut, ternyata masih banyak produk lain yang diolah dari bahan dasar kelapa sawit dan tentunya sudah dikomersialkan. BPDPKS kini menggandeng Asosiasi Inventor Indonesia guna mempertemukan para peneliti dengan para pelaku industri kelapa sawit.
Temuan baju anti peluru dari serat tandan kosong kelapa sawit (TKKS) merupakan inovasi tim dosen dan mahasiswa Institut Pertanian Bogor University (IPB University). Teknologi tersebut ditemukan oleh Dr. Siti Nikmatin, seorang peneliti dari Departemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).
Tak hanya mengembangkan baju anti peluru, Dr. Siti Nikmatin bersama tim juga berhasil mengembangkan helm ramah lingkungan, green composite (GC), yang dibuat menggunakan filler serat TKKS dengan ukuran mikropartikel.
Selain ramah lingkungan, helm temuan peneliti dari IPB University juga memiliki kelebihan lain, yakni mengandung serat dalam bahannya. Fungsi dari adanya serat tersebut adalah untuk menyerap tumbukan yang terjadi apabila terjadi kecelakaan.
Dengan demikian, BPDPKS selaku badan pengelola dana dalam industri sawit berkomitmen mendukung penuh pelaksanaan penelitian maupun pengembangan riset yang berkaitan dengan hilirisasi produk turunan kelapa sawit.
Begitu pentingnya keberadaan kelapa sawit bagi kehidupan kita. Tak heran, Inilah yang Terjadi Jika Dunia Tanpa Minyak Sawit. Mari bersama Gokomodo kita dukung industri kelapa sawit nasional untuk mendorong kemajuan bangsa Indonesia!
