Diterbitkan 4 Sep 2024

Wajib Tahu! Ini Dia 5 Tanaman yang Butuh Pupuk KCL Lebih Banyak!

Agri Edu
Pupuk KCL

Pemberian pupuk pada tanaman merupakan langkah yang baik, tapi jika diberikan secara asal-asalan tentu tidak akan memberikan manfaat. Pasalnya, kebutuhan unsur hara oleh tanaman berbeda-beda dan kondisi tanah tempat menanam pun tidak sama. 

Oleh karena itu, penting untuk mempelajari kebutuhan tanaman akan unsur tertentu agar kamu bisa memenuhinya. Simak ulasan berikut untuk mengetahui beberapa tanaman yang butuh pupuk KCL lebih banyak dan tips dalam menggunakan pupuk dengan tepat.

Tanaman yang Butuh Pupuk KCL Lebih Banyak

Pada dasarnya, pupuk KCL memiliki banyak manfaat, termasuk mampu meningkatkan resistensi tanaman terhadap penyakit dan membuat tanaman tidak mudah rebah. Pemberian KCL tentu akan meningkatkan hasil panen dan membuat daya simpan hasil panen menjadi lebih lama.

sumber: istock

Namun pupuk KCL ternyata kurang cocok diberikan pada tanaman tembakau, bawang merah, dan kentang. Alasannya yaitu karena tanaman-tanaman tersebut cukup sensitif terhadap klorida sehingga pemberian pupuk sangat wajib dikontrol. Sementara itu, KCL cocok diberikan pada tanaman yang toleran terhadap klorida seperti:

  1. Jagung
  2. Padi
  3. Tebu
  4. Kacang-kacangan
  5. Jahe

Tips Menggunakan Pupuk KCL 

Pupuk KCL yang diberikan secara tepat akan memberikan manfaat yang optimal bagi tanaman sehingga hasil panen akan melimpah. Selain itu, pemberian KCL dengan benar juga dapat menekan biaya produksi karena tidak ada sisa pupuk yang terbuang. Berikut beberapa tips yang bisa kamu gunakan sebagai panduan saat menggunakan pupuk KCL.

Perhatikan Kondisi Lahan

Sebelum memutuskan menggunakan KCL, penting untuk memperhatikan kondisi lahan. Ingat bahwa pupuk KCL tidak dapat diaplikasikan pada lahan yang tergenang air dan memiliki sistem drainase yang buruk. Jika kondisi tersebut terjadi maka pemberian KCL tidak dapat maksimal karena terjadi pencucian hara kalium.

Gunakan Dosis yang Tepat

Menentukan dosis yang tepat saat aplikasi KCL sebenarnya sangat kompleks karena berkaitan dengan jenis tanaman, kondisi tanah, serta tujuan pemupukan. Untuk itu, lakukan uji tanah terlebih dahulu sehingga bisa mengetahui kebutuhan hara tanaman dan dapat menyesuaikan dosis pupuk yang diperlukan.

Perhatikan Waktu Aplikasi

Waktu aplikasi penting untuk diperhatikan karena berkaitan dengan efektivitas pupuk sehingga tidak boros. Misalnya pada tanaman semusim, pupuk KCL diberikan saat pengolahan tanah atau pada awal pertumbuhan tanaman. Sedangkan untuk tanaman tahunan, KCL perlu diaplikasikan secara bertahap selama musim tanam.

Pilih Metode Aplikasi

Meski pemberian pupuk memberi banyak manfaat, jika terlalu berlebihan ternyata dapat menyebabkan tanaman keracunan kalium. Selanjutnya akan timbul gejala berupa daun menguning, tepi daun nekrotik, dan pertumbuhan tanaman terhambat. Oleh karena itu, pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan agar tidak menimbulkan dampak buruk.

Itu dia 5 tanaman yang membutuhkan asupan KCL lebih banyak diantara tanaman lainnya. Pastikan kamu memberikan pupuk KCL dengan dosis dan cara yang tepat agar tanaman dapat tumbuh dengan subur. Selain itu, pilih produk yang asli dan berkualitas sehingga tanaman benar-benar tercukupi kebutuhannya. 

Sebagai informasi, jika kamu sedang mencari toko pertanian yang menjual produk pupuk yang berkualitas dan dijamin asli, GokoMart adalah pilihan yang tepat. Toko pertanian modern ini menyediakan berbagai macam produk pupuk, pestisida, hingga alat-alat pertanian lainnya. Tak perlu ragu soal harga, karena kamu bisa mendapatkan banyak diskon menarik dalam setiap transaksi.
Saat ini, GokoMart telah membuka banyak cabang yang tersebar di pulau Sumatera dan Kalimantan. Tunggu apalagi? Belanja produk dan alat pertanian di GokoMart aja!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin