Zaman Semakin Maju, Konsep Pertanian Modern Jadi Primadona Baru

Perkembangan teknologi saat ini telah merambah banyak bidang, termasuk dalam dunia pertanian sebagai wujud kemajuan. Muncul istilah pertanian modern sebagai bentuk inovasi dalam bidang pertanian menggunakan teknologi yang lebih maju. Pertanian modern perlu dilakukan untuk mendukung ketahanan pangan dan mewujudkan berbagai manfaat lain.
Keterlibatan teknologi dalam pertanian modern pun cukup kompleks mulai dari penggunaan mesin, proses pengendalian hama, aktivitas panen, dan lainnya. Bagi kamu yang ingin mulai menerapkan pertanian modern, simak konsep sederhananya berikut ini – Semakin Jaya Pertanian Indonesia, Kementan dan Kemnaker Akan Kolaborasi Bangun Pertanian Modern
Pengertian Pertanian Modern
Usaha bidang pertanian seringkali dianggap sebagai profesi konvensional sehingga banyak generasi muda yang tidak tertarik dengan bidang ini. Untuk menghadapi tantangan ini maka perlu adanya pertanian modern yang lebih terintegrasi dan efisien.
Pertanian modern merupakan penerapan inovasi menggunakan teknologi terkini dalam sektor pertanian. Keterlibatan teknologi ini meliputi penggunaan mesin selama perawatan, pengendalian hama dan penyakit, serta proses panen dan pascapanen.
Tak hanya mengandalkan alat, pertanian modern juga membutuhkan aspek pendukung termasuk sumber daya manusia. Petani yang menerapkan pertanian modern harus terampil dalam menggunakan alat agar tidak salah langkah atau justru akan mendapatkan kerugian.

Mengapa Pertanian Modern Perlu Dilakukan
Pertanian modern penting untuk dilakukan terutama bagi generasi muda karena memiliki banyak manfaat, diantaranya yaitu:
- Mendukung ketahanan pangan masa depan
- Mendukung pelestarian lingkungan
- Meningkatkan efisiensi waktu dan sumber daya manusia
- Meningkatkan hasil panen baik secara kuantitas maupun kualitas
- Pemberdayaan petani agar dapat bersaing dengan industri
Langkah Awal Pertanian Modern
Menentukan Jenis Pertanian
Sebelum mempraktikkan pertanian modern, pelajari sistem pertanian yang akan digunakan untuk menyesuaikan jenis tanaman. Misalnya pertanian hidroponik, pertanian organik terintegrasi, pertanian holtikultura, maupun lainnya. Masing-masing sistem tersebut akan meliputi persiapan lahan, alat yang akan digunakan, hingga sistem perawatan.
Memilih Bibit Berkualitas
Untuk memaksimalkan proses pertanian modern yang telah melibatkan alat-alat dengan inovasi terkini, bibit yang digunakan juga harus berkualitas. Pastikan bibit berkualitas diperoleh dari sumber yang terpercaya dan legal agar terjamin kualitasnya. Berhati-hatilah saat memilih bibit dan hindari bibit yang mengalami cacat karena berpotensi gagal tumbuh.
Mempersiapkan Alat
Alat-alat yang digunakan dalam pertanian modern sangat beragam mulai saat proses pembibitan, penanaman benih, perawatan, hingga proses panen dan pasca panen. Termasuk pula jika diperlukan saat pengendalian hama dan penyakit maka dapat pula menggunakan alat-alat modern yang lebih canggih dan mudah.
Saat baru pertama kali mempraktikkan pertanian modern, mungkin alat-alat tersebut akan terkesan rumit karena perlu dipersiapkan. Namun saat sudah terintegrasi dengan baik maka akan lebih praktis karena hampir sebagian sistem berlangsung secara otomatis sehingga petani dapat menghemat tenaga.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pertanian modern perlu dilakukan karena memiliki banyak sekali manfaat untuk kita. Mulai dari peningkatan efisiensi waktu dan sumber daya manusia hingga peningkatan kualitas dan kuantitas hasil panen. Tertarik dengan informasi seputar pertanian lainnya? Kunjungi website Gokomodo sekarang, yuk!