Mewakili Sektor Agritech Indonesia, Gokomodo Turut Hadir di B20

Belum lama ini, Gokomodo mendapat kesempatan untuk turut serta dalam rangkaian acara Business 20 Summit di Bali, sebagai forum dialog bagi sektor swasta yang dinaungi organisasi G20 sebagai organisasi yang beranggotakan 20 negara dengan perekonomian terbesar di dunia.

Bagi Samuel Tirtasaputra, Co-Founder & CEO Gokomodo serta Witny Tanod, Chief People & Legal Affairs sebagai perwakilan Gokomodo yang baru tiga tahun usianya, merupakan suatu kehormatan tersendiri untuk dapat hadir pada B20 Summit. Berlangsung pada tanggal 13-14 November lalu, B20 Summit ini dihadiri oleh lebih dari 100 pembicara dari 30 negara, lebih dari 3,000 pemimpin bisnis dan sekitar 45.000 peserta yang hadir secara daring. Sejumlah nama-nama besar menjadi pembicara dalam B20 tahun ini, diantaranya adalah Anne Hathaway selaku UN Women Goodwill Ambassador hingga Elon Musk (CEO Tesla). Yang dapat hadir dalam B20 adalah mereka yang berperan dari sektor industri dan mendapat undangan secara resmi dari Panitia Penyelenggara B20 Indonesia.

Hadirnya Gokomodo ditengah begitu banyak perusahaan besar, menggambarkan pentingnya sektor agrikultur dan ketahanan pangan yang kini menjadi sorotan negara-negara besar. Sebagai salah satu pionir startup agritech B2B di Indonesia yang berkomitmen secara serius dalam mengembangkan solusi rantai pasok dan layanan agribisnis komoditas pertanian di Indonesia, Gokomodo berkomitmen untuk memajukan para petani serta meningkatkan produktivitas lahan perkebunan dan pertanian di Indonesia.

Meski terbilang masih dalam usia muda, Gokomodo telah menjangkau berbagai lapisan stakeholders, mulai dari pemain besar seperti Sampoerna Agro dan Bumitama Gunajaya Agro Ltd. hingga smallholders seperti Koperasi Unit Desa (KUD) dan Toko Tani di sejumlah daerah di Indonesia. Mendorong kemitraannya dengan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan bentuk peran aktif Gokomodo dalam mewujudkan ekonomi yang lebih tangguh.

Peran, pengalaman, dan aspirasi bisnis Gokomodo di bidang agrikultur saat ini diharapkan dapat memperkaya perspektif dan gagasan-gagasan untuk rekomendasi kebijakan yang tepat sasaran dan bermanfaat, khususnya bagi para pelaku usaha di bidang agrikultur. 

“Suatu kehormatan untuk Gokomodo, bisa berpartisipasi dalam B20 tahun ini dan turut mendengarkan arahan dari pemerintah terutama Presiden Jokowi. Saya yakin Gokomodo serta delegasi-delegasi B20 lain bisa saling berkolaborasi dan saling mendukung, khususnya dalam pemberdayaan dan digitalisasi sektor kecil di bidang agrikultur dan komoditas sehingga menciptakan ekonomi Indonesia yang lebih tangguh kedepannya,” ujar Samuel Tirtasaputra, CEO Gokomodo pada hari Senin (14/11).