Apa Itu Smart Farming Jagung Digital? Ini Daftar Alat yang Bisa Digunakan

Digitalisasi pertanian saat ini memang tengah marak dilakukan untuk menunjang produktivitas agar lebih tinggi, termasuk dalam sektor pertanian jagung. Penggunaan teknologi mutakhir untuk pertanian jagung tidak hanya meringankan kerja petani tetapi juga meningkatkan hasil produksi – Bersama Majukan Petani: Cerita Demplot Jagung Gokomodo dan Kerja Sama Asta Cita Presiden
Tidak hanya itu, metode ini juga dapat mengendalikan serangan hama sehingga menekan kemungkinan gagal panen. Dalam praktiknya, smart farming perlu menggunakan perpaduan antara platform berbasis Internet of Things dengan berbagai alat lainnya. Berikut beberapa alat yang sebaiknya digunakan untuk menunjang smart farming jagung digital.
Alat Penting dalam Smart Farming Jagung
Sprayer Drone
Aplikasi pupuk maupun pestisida biasanya dilakukan dengan teknik spray sesuai dengan dosis yang dibutuhkan. Seperti drone pada umumnya, sprayer ini memungkinkan petani untuk melakukan pemupukan maupun aplikasi pestisida dengan jarak jauh menggunakan remote.
Sprayer drone yang digunakan telah dilengkapi dengan berbagai spesifikasi seperti GPS untuk akurasi penggunaan dan pilihan bentuk penyemprotan liquid. Dengan menggunakan sprayer drone ini, petani tentu dapat menghemat waktu sehingga proses perawatan jagung bisa berlangsung lebih mudah.

Drone Surveillance dan Siscorp
Selain untuk sprayer, ada pula drone yang berfungsi untuk pemetaan lahan sehingga dapat diandalkan sebagai pemantau jarak jauh. Drone jenis ini ada yang terhubung dengan Siscorp atau sistem informasi sehingga dapat diakses dengan mudah oleh petani.
Internet of Things
Kecerdasan dan kecepatan teknologi saat ini sangat berdampak pada kemajuan proses pertanian, misalnya dengan menggunakan Internet of Things. Fitur ini memungkinkan berbagai jenis proses monitoring selama pertumbuhan tanaman, mulai dari pemantauan pertumbuhan hingga kedatangan hama.
Deteksi hama lebih dini secara akurat memungkinkan adanya pengendalian yang lebih cepat sebelum menyebar lebih luas. Selain sebagai detektor hama pintar, IoT juga memiliki big data yang terhubung dengan pencitraan satelit. Dengan demikian petani dapat mengetahui status hara, kondisi tanah, perubahan cuaca, dan lainnya secara real time.
Blockchain dan Komputasi Awan
Semua data yang diperoleh dari proses pemantauan perlu disimpan secara rapi di platform berbasis cloud agar dapat ditampung dalam jumlah besar. Adanya blockchain dan komputasi awan ini memungkinkan petani untuk memudahkan pengambilan keputusan berdasarkan data yang tersedia.
Sistem Irigasi Cerdas
Sistem irigasi dalam pertanian jagung sangat penting diperhatikan untuk memastikan tanaman memperoleh suplai air yang cukup tapi tidak berlebihan. Dengan sistem irigasi cerdas, petani dapat mendistribusikan air secara presisi sesuai kebutuhan tanaman. Jika penggunaan air dapat dilakukan dengan tepat tentu akan meminimalisir pemborosan air.
Otomasi Lainnya
Selain alat-alat di atas, ada pula otomasi lainnya yang bisa digunakan dalam praktik smart farming jagung seperti traktor otonom dan alat panen. Penggunaan alat-alat tersebut tidak hanya meringankan kerja petani tetapi juga menjaga kualitas hasil panen agar tidak rusak.
Alat-alat di atas sangat penting untuk menunjang budidaya jagung dengan metode smart farming. Meski di Indonesia belum banyak petani yang menerapkannya, namun informasi semacam ini sangat penting diketahui mulai saat ini agar kamu tidak ketinggalan teknologi. Dapatkan informasi menarik lainnya hanya di website Gokomodo!








