Diterbitkan 17 Oct 2023

Harga Karet Global dan Nasional

Agri Edu
harga karet global

Dalam sejarahnya, negara-negara di Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand menjadi negara dengan produksi karet terbanyak. Karet alam asal Indonesia yang kemudian dikenal dengan nama TSR20 (Technical Specified Rubber 20) termasuk karet yang persediaannya terbatas. Pada tahun 2005, TSR20 sepi peminat hingga elastisitas harganya hanya -0.0786. Titik balik TSR20 pada 12 April 2019, dimana harga TSR20 ditutup pada USD 155,2 sen/kg.

Dari sinilah harga TSR20 diperkirakan naik karena keterbatasan produksi karet di Indonesia. Artikel ini akan mengulas tentang harga karet di pasar global maupun di pasar nasional. Namun, sebelum melanjutkan pembahasan tentang harga karet alam produksi Indonesia, baca terlebih dahulu Informasi harga Karet Per Kilogram di Pasar Nasional Maupun Pasar Global.

Sumber: Vietnam News

Harga Karet Global Saat Ini

Karet alam produksi perkebunan Indonesia saat ini memenuhi 26,7% kebutuhan karet dunia dengan jumlah produksi global sebanyak 12 juta ton dan produksi nasional sebanyak 3.2 juta ton. Meskipun hasil karet bisa dibilang cukup banyak, tetap saja tidak bisa menafikkan proporsi eksport karet alam Indonesia lebih rendah dibandingkan eksport karet olahan. Karet asal Indonesia dikenal sebagai Technical Specified Rubber 20 (TSR20) merupakan karet alam yang diekspor ke pasar global. Sedangkan untuk karet olahan Indonesia banyak diminati oleh negara maju, seperti Cina, Amerika Serikat, dan Jepang. Berikut linimasa harga karet terbaru.

Harga Karet Global Terbaru dan 7 Hari Terakhir

16 Oktober 2023 USD 148,10

13 Oktober 2023 USD 148,60

12 Oktober 2023 USD 145,00

11 Oktober 2023 USD 142,30

10 Oktober 2023 USD 139,00

Dapat disimpulkan harga terbaru karet Indonesia di pasar global mengalami penurunan setelah beberapa hari meningkat. Harga TSR20 cenderung turun bisa jadi disebabkan karena saat ini musim kemarau telah tiba yang berarti musim panen pohon karet bisa dilakukan. Saat musim kemarau inilah produksi karet meningkat dan tentunya lebih berkualitas dibanding dengan musim-musim lainnya. M

Harga Karet Nasional

Sementara harga karet nasional mengalami kenaikan dibandingkan dengan harga sebelumnya. Salah satu harga karet yang mengalami kenaikan yaitu karet alam produksi Provinsi Kalimantan Timur.

a. Harga karet jalan pabrikan K3 100% : Rp 17.500 – Rp 18.500

b. Harga karet kering K3 70-75% : Rp 12.950 – Rp 13.875

c. Harga karet kering K3 60-64% : Rp 11.100 – Rp 11.800

d. Harga karet kering K3 Petani 55-59% : Rp 10.175 – Rp 10.900

e. Harga karet basah K3 Petani 45-49% : Rp 8.500 – Rp 8.900

f. Harga karet basah K3 Petani 40-44% : Rp 7.500 

Dengan tingginya harga karet asal Kalimantan Timur membuat pemerintah provinsi memberikan pelatihan kepada petani karet kiat-kiat untuk menekan biaya produksi sehingga keuntungan yang dirasakan bisa maksimal. Salah satu cara untuk menekan biaya produksi yaitu dengan membekukan lateks dengan menggunakan bahan yang terbuat dari mikro organisme lokal (MOL). Biasanya pembekuan lateks menggunakan bahan pupuk urea atau kayu pohon karet. Dengan menggunakan pupuk urea dan kayu pohon karet justru tidak dapat menekan biaya produksi karet. 

Peluang Ekspor Hasil Karet Indonesia ke Pasar Global dengan Harga Tinggi

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) telah menetapkan karet akan memasuki bursa efek, mengikuti Crude Palm Oil (CPO). Hal ini didasari oleh fakta bahwa Indonesia menjadi produsen terbesar karet alam di dunia. Bahkan karet komersial yang diperjual belikan berasal dari getah pohon karet Hevea brasiliensis.

Mengacu pada data Kementerian Perdagangan dalam ekspor karet dan produk karet sepanjang tahun 2018-2023 mengungkapkan bahwa tren nilai ekspor karet Indonesia mencapai 1,56%. Hal ini juga dipengaruhi oleh tingginya pertumbuhan ekspor karet pada tahun 2021 sebesar 30,14%.

Hasil panen karet Indonesia tergolong cukup melimpah untuk masuk dalam bursa efek. Pada tahun 2022 saja hasil panennya mencapai 3.135,3 ton dan jumlah ini sudah naik dibandingkan dari jumlah tahun 2022. Jika memang benar karet akan memasuki bursa efek, apakah kamu tertarik berinvestasi? Simak informasi lainnya mengenai investasi sektor agrikultur melalui artikel yang dapat di akses di website Gokomodo, ya!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin