Ini Beberapa Tanda Kekurangan Pupuk KCL pada Tanaman Kelapa Sawit
Pemupukan merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan unsur hara sekaligus meningkatkan daya tahan tanaman. Pemberian pupuk biasanya dilakukan secara berkala mulai saat pengolahan tanah, pupuk dasar, hingga pupuk susulan. Jenis pupuk yang dipilih juga beragam tergantung dengan kondisi lahan, usia tanaman, dan kondisi tanaman.
Pada kondisi tertentu, kekurangan suatu unsur pada tanaman akan menimbulkan gejala defisiensi mulai dari gejala ringan hingga berat. Padahal jika pemberian pupuk dilakukan lebih dini maka akan memberikan banyak manfaat pula – Apa Sih Hubungannya Pupuk Dolomit dan Perkebunan Kelapa Sawit? Yuk, Simak Disini ya!
Simak ulasan berikut untuk mengetahui gejala tanaman sawit yang kekurangan KCL sekaligus manfaat pupuk KCL.
Tanda-tanda Tanaman Kelapa Sawit Kekurangan Pupuk KCL
Bintik Kuning pada Daun
Tanda paling mudah dikenali pada tanaman sawit yang kekurangan unsur KCL adalah timbulnya bintik kuning dan orange pada permukaan daun. Jika dibiarkan terlalu lama, tanda ini akan semakin parah sehingga daun menjadi kering sebagai bentuk dari gejala nekrosis.
Garis Putih pada Daun
Tanda kekurangan KCL lainnya yang tak kalah mencolok adalah adanya white strip pada bagian tulang rusuk tengah daun. Kondisi ini dapat terjadi apabila unsur hara N dan K tidak tercukupi secara seimbang sehingga pemupukan sebaiknya segera dilakukan.
Bercak Transparan pada Daun
Defisiensi pupuk KCL yang paling parah yaitu saat muncul bercak transparan dan kering pada daun. Gejala ini muncul pada bagian ujung hingga bagian tengah daun kelapa sawit. Jika defisiensi ini tidak segera ditangani tentu akan mengurangi kualitas hasil panen.
Manfaat yang Akan Diperoleh Sawit dari Pupuk KCL
Jangan sampai menunggu timbul gejala defisiensi KCL, segera berikan pupuk KCL dengan dosis yang tepat agar bisa memperoleh manfaat berikut ini:
Meningkatkan Daya Serap Nutrisi
Sebelum timbul gejala kekurangan KCL, pemberian pupuk KCL juga sangat penting karena akan memberikan banyak manfaat, termasuk meningkatkan daya serap tanaman. Jika unsur KCL terpenuhi, sawit juga akan dengan mudah menyerap unsur-unsur lain seperti Nitrogen. Dengan demikian, tanaman sawit akan memperoleh nutrisi yang cukup sekaligus seimbang.
Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman
Pemberian pupuk KCL sangat penting karena Kalium berperan dalam proses fotosintesis sekaligus membuat jumlah daun menjadi lebih banyak. Tidak hanya itu, unsur KCL yang cukup pada tanaman sawit juga mampu meningkatkan kekuatan batang karena unsur-unsur tersebut berperan penting dalam pembentukan sel.
Meningkatkan Kualitas Hasil Panen
Nutrisi cukup dan seimbang yang diperoleh tanaman selanjutnya akan berpengaruh pada kualitas hasil panen. Apalagi unsur KCL juga mengambil andil dalam peningkatan kualitas buah sehingga akan diperoleh hasil panen yang memuaskan. Tidak banyak menyangkut kuantitas, tetapi juga akan meningkatkan berat buah, kadar minyak, dan ukuran tandan.
Penggunaan pupuk KCL pada budidaya kelapa sawit memang sangat penting. Oleh karena itu, kamu perlu memantau secara teratur kebutuhan unsur hara yang diperlukan tanaman. Dengan demikian, tanaman kelapa sawit akan tumbuh lebih subur dan menghasilkan panen yang maksimal.
Jika kamu membutuhkan pupuk KCL untuk tanaman sawit, kamu bisa membelinya melalui GokoMart. Toko pertanian modern ini tidak hanya menyediakan pupuk, melainkan juga berbagai produk pestisida dan alat panen lainnya. Kunjungi segera dan nikmati berbagai promo menariknya!
