Ini Trik Cara Menanam Pepaya untuk Pemula: Anti Gagal dan Cepat Tumbuh

Sebagai orang yang hidup di daerah tropis, tentu sudah sering melihat pepaya. Banyak ragam jenis pepaya dijual di pasar maupun supermarket dan tentunya rasaya juga beragam. Sebenarnya, pepaya bisa ditanam dirumah bahkan dengan peralatan sederhana dan cara yang ringkas. Menanam pepaya dirumah bisa membantumu memenuhi kebutuhan serat harian sekaligus mempercantik lingkungan disekitar rumahmu. Kok bisa ya? Coba deh kamu baca artikel ini sampai selesai, ya!

Cara Menanam Pepaya dengan Media Pot

Tidak sedikit tanaman pepaya yang langsung ditanam di lahan yang kosong. Namun, bukan berarti tanamna pepaya tidak bisa ditanam di area terbatas, ya. Sekarang gak perlu khawatir lagi untuk kalian yang punya lahan terbatas, ternyata pepaya bisa ditanam dan tumbuh dengan baik didalam pot lho. Berikut cara menanam pepaya di dalam pot.

Pilih Pot yang Tepat

Langkah pertama yang tidak boleh dilewatkan yaitu memilih pot. Gunakan pot dengan diameter kira-kira 40 cm dengan lubang drainase yang cukup banyak. Lebih baik lagi apabila menggunakan pot tanah liat, karena akar pepaya bisa mendapat sirkulasi udara yang lebih baik. Jika tidak ada, pakai pot yang ada di rumah tidak apa-apa, asalkan tidak mudah tergenang oleh air, ya. 

Siapkan Media Tanam 

Pepaya butuh media tanam yang gembur dan kaya akan nutrisi. Kamu bisa mencampur tanah pekarangan dan pupuk kandang matang dengan perbandingan 2:1. Tambahkan juga sekam bakar atau pasir supaya drainase lebih lancar. Sebelum memasukkan media tanam, kamu bisa meletakkan pecahan genting, kerikil, atau arang di dasar pot suapay pembuangan air berjalan dengan lancar.

Pilih dan Semai Bibit Unggul

Untuk hasil panen yang berkualitas dan rasanya enak, gunakan bibit pepaya dwarf atau pepaya california. Pepaya jenis ini memang tidak tumbuh terlalu besar, cepat berbuah, dan rasanya manis. Biji pepaya disemai terlebih dahulu di dalam polybag hingga keluar tunasnya. Saat bibit sudah tumbuh sekitar 10-15 cm, bibit sudah siap dipindah ke dalam pot.

Menanam Bibit Pepaya

Menanam bibit pepaya dimulai dari memgambil bibit yang sudah tumbuh di area persemaian dan kemudian dipindahkan ke dalam pot. Sebelum dipindahkan ke dalam pot, buat lubang terlebih dahulu di dalam pot untuk meletakkan bibit. Setelah diletakkan dengan baik, timbun dengan tanah dan dipadatkan supaya bibit pepaya berdiri tegak.

Pemeliharaan Tanaman Pepaya

Tanaman pepaya ppeprlu dirawat dengan baik agar menghasilkan pepaya yang berkualitas dan hasil panen yang melimpah. Perawatan bisa dimulai dengan meletakkan pepaya di ruang terbuka atau tempat yang terkena sinar matahari minimal 6-8 jam perharinya. Selain itu, pepaya juga perlu rutin disiram dengan hati-hati dan merata di permukaan tanah. Usahakan untuk menjaga media tanam tidak terlalu lembab. Jadi, sebaiknya hindari menyirami pepaya saat musim hujan, ya. Saat musim kemarau, penyiraman bisa dilakukan 2x sehari saat pagi dan sore hari. 

Pepaya yang tumbuh dengan baik, mulai bisa terlihat hasilnyna saat tanaman berusia 3 bulan dengan tinggi sekitar 125 cm. Saat inilah fase generatif dimulai, sehingga sudah mulai tumbuh bunga. Bunga tersebut yang nantinya akan tumbuh menjadi buah pepaya.

Cara Menanam Pepaya Bonsai

Sudah tahu tanaman pepaya yang kamu tanam menggunakan pot ternyata juga bisa dibuat sebagai bonsai? Memang umumnya bonsai menggunakan tanaman berbatang kayu, namun untuk bonsai pepaya ini memang sudah banyak dilakukan oleh penggiat budidaya pepaya. Bagaiamana cara menanam pepaya bonsai, ya?

Kunci tanaman pepaya bonsai terletak pada pemangkasannya saja. Dari tahap pemilihan bibit hingga tanaman mulai tumbuh tidak ada bedanya dengan menanam pepaya pada umumnya. Nah, inilah kunci pemangkasan untuk membuat pepaya bonsai yang unik:

Pemangkasan awal

Pemangkasan awal diilakukan saat pepaya berumur 1 bulan setelah tanam. Perlakuan pertama ini hanya perlu memangkas kuncup atau pupus daun yang paling muda. Tujuannya yaitu agar batang tetap pendek namun tetap memicu pertumbuhan hormon fase generatif. 

Pemangkasan batang

Batang dipangkas setelah 10 hari hingga tunas baru tumbuh. Pada pemangkasan ini, yang perlru dipangkas yaitu batang utama dan menyisakan tinggi 15 cm dari permukaan tanah. Pemangkasan selanjutnya dilakukan 7 hari setelahnya, dengan memotong tunas dan menyisakan satu tunas yang paling sehat dan paling bagus. 

Nah, dengan menanam pepaya dan membuat kreasi pepaya bonsai, tentu saja banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan, mulai dari terpenuhinya kebutuhan buah sehari-hari sekaligus membuat pekarangan lebih indah. Rugi kan kalau punya tanaman pepaya di rumah tetapi tidak tahu manfaatnya? Coba deh baca artikel Manfaat Daun Pepaya dan Daun Sirsak Sebagai Pestisida Nabati dan artikel lainnya di blog Gokomodo, ya!