Inilah 5 Hal Keuntungan Memakai Perekat Pestisida
Penggunaan pestisida pada lahan terkadang kurang efektif. Beberapa pestisida bahkan harus dicampur dengan perekat pestisida agar dapat bekerja dengan optimal. Pestisida dan perekatnya yang digunakan harus sesuai dengan OPT yang menyerang.
Pencampuran ini sudah dilakukan secara umum memiliki fungsi sebagai alat bantu untuk membasahi, menempelkan, dan meratakan larutan pestisida pada tanaman. Selain itu, berguna untuk menghilangkan tegangan pada ujung nozzle spray.
Apa saja fungsi lain perekat pestisida?
a. Meningkatkan kemampuan pestisida untuk OPT tertentu
Pestisida yang sudah diberi perekat, akan lebih mudah untuk memusnahkan OPT. Misalnya untuk menghilangkan serangan kumbang kepik dan belalang, hal ini juga membuat pestisida menempel lebih lama pada daun sehingga racun masih efektif untuk membunuh OPT.
b. Pestisida bertahan lama di musim hujan
Tak hanya melarutkan pupuk, pestisida pun juga bisa larut terkena air hujan – Simak Tips Pemberian Pupuk Saat Curah Hujan Tinggi. Akibatnya, perlindungan tanaman terhadap OPT juga semakin menurun. Dengan penambahan perekat dapat meningkatkan ketahanan pestisida hingga 3-5 hari.
c. Menambah efektivitas penggunaan pestisida
Seringkali penggunaan pestisida tidak efektif, contohnya masih banyak residu pestisida pada sprayer. Hal ini bisa diatasi dengan pemberian perekat pestisida. Cara ini berguna untuk menambah emulsi larutan pestisida, sehingga tidak ada residu pada sprayer maupun pada drum pencampuran pestisida.
d. Daya serap pestisida pada daun semakin tinggi
Pada beberapa bentuk fisiologi daun, pestisida cenderung sulit untuk meresap contohnya pada daun yang berlilin dan berbulu. Adanya perekat pestisida akan memudahkan bahan terserap oleh daun meskipun bentuk fisiologis daun sulit untuk menyerap pestisida.
e. Mengoptimalkan penggunaan pestisida dan pupuk saat musim kemarau
Penyemprotan pestisida biasanya dilakukan diatas jam 10 pagi dan pada saat itu pula matahari mulai terasa panas. Idealnya panas matahari bisa menyebabkan penguapan pada pestisida. Penggunaan perekat bisa memperlambat penguapan dengan dosis yang tepat.
Perekat bisa kamu buat dengan bahan rumahan, seperti telur ayam/telur bebek dan minyak goreng. Jangan lupa simak tips menarik yang belum pernah kamu tahu melalui website Gokomodo!