Diterbitkan 15 Jan 2024

Pupuk KNO3: Fungsi, Jenis, dan Cara Penggunaannya

Agri Edu
Pupuk KNO3

Pupuk KNO3 menjadi salah satu pupuk majemuk yang cukup dikenal di kalangan petani. Dikenal juga sebagai pupuk Kalium Nitrat, pupuk ini merupakan kombinasi dari dua pupuk tunggal yang mengandung unsur Nitrogen (dalam bentuk Nitrat) dan Kalium dalam bentuk K2O (Kalium Oksida).

Pupuk ini banyak dipilih karena sangat efektif untuk menyuplai kebutuhan unsur K dan unsur N dengan satu kali aplikasi. Dengan kandungan K2O sekitar 45 – 46 % dan N 13%, pupuk KNO3 ini sangat cocok digunakan untuk memenuhi kebutuhan unsur Kalium pada tanaman yang sensitif terhadap klorida (Cl).

Sekilas Mengenai Pupuk KNO3

Telah dijelaskan sebelumnya bahwa pupuk KNO3 mengandung senyawa Nitrogen dalam bentuk Nitrat. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan, sebab bentuk Nitrat akan membantu tanaman menyerap unsur Nitrogen dengan lebih cepat. Selain itu, kandungan unsur Kalium yang tinggi juga akan membantu mencegah terjadinya kerontokan pada buah dan bunga. 

Adapun contoh penggunaan pupuk ini adalah diaplikasikan untuk meningkatkan hasil panen bawang putih, bawang merah, melon, semangka, stroberi, mangga, jeruk, anggur, wortel, kentang, tomat, cabai, timun, sawi, kubis, kacang-kacangan, cengkeh, kedelai, tembakau, jagung, dan padi. 

Sumber: iStock

Fungsi Pupuk KNO3

Beberapa fungsi pupuk jenis ini, yaitu:

  • Membantu meningkatkan ketahanan tanaman terhadap kekeringan dan penyakit jamur patogen.
  • Mencegah terjadinya kerontokan pada bunga dan buah.
  • Merangsang pertumbuhan dan perkembangan akar.
  • Meningkatkan rasa asli, seperti manis, pedas, dan asam.
  • Unsur N akan membantu merangsang pertumbuhan vegetatif dan meningkatkan jumlah anakan, serta meningkatkan kandungan protein dan jumlah bulir padi.

Jenis Pupuk KNO3

Ada dua jenis pupuk ini yang banyak beredar di pasaran. Berikut penjelasannya.

a. Pupuk KNO3 Merah

Merupakan pupuk dengan kandungan unsur hara, 15% Nitrogen (N), 14% Kalium (K), 18% Natrium (Na), dan 0,05% Boron (Bo). Pupuk ini memiliki warna merah dengan bentuk berupa kristal atau prill. Terkait penggunaannya, pupuk ini dapat diprioritaskan pada fase vegetatif untuk membantu merangsang pertumbuhan vegetatif, serta membantu mempercepat atau  merangsang pertumbuhan bunga dan buah.

b. Pupuk KNO3 Putih 

Merupakan pupuk dengan kandungan unsur hara 13% Nitrogen (N) dan 46% Kalium (K). Pupuk ini memiliki warna putih dengan bentuk kristal atau prill yang bersifat mudah larut dalam air dan mudah diserap oleh tanaman. 

Adapun waktu penggunaan pupuk ini diprioritaskan pada fase generatif untuk mencegah terjadinya kerontokan bunga dan buah. Selain itu, pupuk KNO3 putih juga membantu meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit dan tekanan lingkungan, serta membantu meningkatkan kualitas aroma dan rasa.

Perbedaan Pupuk KNO3 Merah dan Putih

Dari dua jenis pupuk KNO3 di atas, perbedaan yang paling menonjol adalah pada kandungan unsur hara Kalium (K). Hal ini terlihat dari kandungan unsur K yang jauh lebih tinggi, yaitu mencapai 46%.

Kandungan unsur K yang tinggi tersebut mengindikasikan bahwa pupuk putih ini diprioritaskan untuk penggunaan di fase generatif, yakni pembungaan dan pembuahan. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan,, KNO3 Putih juga bisa digunakan pada fase vegetatif dengan dosis yang jauh lebih kecil, seperti ⅓ sampai ½ dari dosis anjurannya.

Cara Penggunaan Pupuk KNO3

Pupuk ini dapat diaplikasikan dengan penyemprotan maupun pengocoran karena tergolong pupuk yang mudah larut dalam air. Caranya, gunakan dosis 2–5 gram per liter atau 400 gram per drum 200 liter. Jika untuk satu tanaman membutuhkan 250 ml, maka per drum 200 liter dapat digunakan untuk 800 tanaman.

Cara lainnya adalah ditaburkan (untuk bentuk yang prill/butiran) saat proses pengolahan tanah. Cukup letakkan pupuk di dasar atau tengah bedengan, lalu tutup kembali dengan tanah. Lebih lanjut, pupuk ini juga bisa ditugalkan di sekitar lubang tanam dengan cara membuat lubang khusus sejauh 10–15 cm dari lubang tanam dengan dosis 5–10 gram per lubang tugal.

Demikian informasi mengenai pupuk KNO3 yang penting untuk diketahui. Tambah wawasanmu mengenai pupuk dengan membaca artikel menarik di Gokomodo, misalnya 5 Jenis Pupuk untuk Pertumbuhan Fase Vegetatif Tanaman

whatsapp
twitter
facebook
linkedin