Tidak Hanya Asal Bisa Dimakan, Yuk Cari Tahu Tentang Pengertian dan 20 Jenis Tanaman Pangan!
Banyak ragam tanaman yang bisa dijumpai dan dibudidayakan di Indonesia, namun tidak semuanya bisa dimakan. Ringkasnya tanaman yang bisa dimakan disebut sebagai tanaman pangan. Namun, sebenarnya tanaman pangan memiliki pengertian yang lebih dalam dan kriteria khusus, jadi tidak sekadar tanaman yang bisa dimakan saja.
Tanaman pangan diartikan sebagai tanaman yang secara teratur dikonsumsi dalam satu komunitas atau masyarakat dan mengandalkan sebagian kebutuhan kalori masyarakat dari tanaman pangan tersebut. Nah, kebutuhan kalori paling banyak bisa dipenuhi dari sumber karbohidrat, lemak, dan protein. Lemak mengandung 9 kalori/gram sedangkan karbohidrat dan protein masing-masing mengandung 4 kalori/gram.
Sudah paham dengan definisi tanaman pangan? Sekarang, baca penjelasan tentang kriteria dan jenis tanaman pangan berikut ini, yuk!
Kriteria Tanaman Pangan
Sesuai dengan namanya, tanaman pangan merupakan tanaman yang bisa dimakan oleh manusia. Namun, tidak semua tanaman bisa dikatakan sebagai tanaman pangan. Bingung, ya? Nah, sebuah tanaman disebut sebagai tanaman pangan bukan karena alasan. Ada kriteria yang harus dipenuhi tanaman agar bisa dibilang sebagai tanaman pangan, diantaranya:
- Mengandung karbohidrat yang tinggi
Karbohidrat merupakan nutrisi yang paling banyak dibutuhkan oleh tubuh. Fungsi karbohidrat sebagai sumber energi utama bagi manusia.
- Bisa dimakan
Memang semua tanaman pangan bisa dimakan. Namun, perhatikan jika ada kelainan dari baru, bentuk fisik, hingga buahnya. Yang paling penting untuk makan tanaman pangan sebaiknya tidak beracun dan aman dikonsumsi.
- Bisa dibudidyakan oleh di rumah maupun di lahan
Tanaman pangan bisa ditanam oleh siapapun, baik itu di rumah maupun di lahan. Menanam tanaman pangan di rumah sangat membantu memenuhi kebutuhan pangan harian dengan cepat, tanpa harus pergi ke toko atau pasar terlebih dahulu. Budidaya tanaman pangan di lahan membantu menyediakan pangan untuk masyarakat luas serta menambah pendapatan para petani dan pedagang.
Kira-kira sudah menebak jenis tanaman pangan apa yang sesuai dengan deskripsi di atas? Untuk tahu jawabannya, simak penjelasan selanjutnya, ya!
20 Jenis Tanaman Pangan
Berada di wilayah yang memiliki iklim tropis menyediakan beragam tanaman pangan yang bisa dikonsumsi sehari-hari. Mungkin lebih dari 20 jenis tanaman pangan ada di Indonesia. Untuk memudahkan mengenali tiap-tiap jenisnya, ada pembagian tanaman pangan menjadi 2 jenis umum, diantaranya:
Tanaman pangan dari biji-bijian
Biji-bijan terkenal menyimpan karbohidrat dan protein dalam jumlah banyak. Itulah mengapa beberapa jenis tanaman biji-bijian bisa dikategorikan sebagai tanaman pangan. Ada dua kelompok utama tanaman biji-bijian, yaitu tanaman serealia dan tanaman kacang-kacangan.
- Tanaman serealia
Tanaman serealia merupakan kelompok tanaman yang paling banyak dibudidayakan di dunia, termasuk di Indonesia. Beberapa tanaman serealia yang masuk dalam kategori tanaman pangan yaitu: padi, jagung, gandum, quinoa, sorghum, dan barley.
- Tanaman kacang-kacangan/polong-polongan
Tanaman kacang-kacangan unggul kandungan protein dan lemak nabati yang baik untuk tubuh. Meskipun kadar karbohidratnya lebih rendah dibandingkan protein dan lemaknya, beberapa kacang-kacangan masih tergolong tanaman pangan. Dari kelompok kacang-kacangan yang termasuk tanaman pangan diantaranya: kedelai, kacang hijau, kacang tanah, buncis, lentil, kacang polong, dan kacang arab (chickpea).
Tanaman pangan dari umbi-umbian
Umbi merupakan bagian tanaman yang menyimpan cadangan makanan hasil proses fotosintesis. Cadangan makanan tersebut bisa digunakan untuk tanaman itu sendiri atau nantinya dipanen dan dijadikan tanaman pangan. Kandungan karbohidrat pada tanaman umbi-umbian lebih dominan dibandingkan protein dan lemaknya. Ada dua kelompok utama tanaman umbi-umbian, diantaranya:
- Tanaman keluarga ubi
Ubi mengandung karbohidrat yang paling tinggi, kemudian ada protein dan lemaknya. Tidak hanya 33 nutrisi itu saja, ubi mengandung serat, vitamin, dan mineral yang penting. Terkadang, ubi dijadikan bahan pangan pokok alternatif saat mengalami kelangkaan pangan. Tanaman ubi yang termasuk dalam tanaman pangan diantaranya: ubi jalar, singkong, kentang, talas, suweg, dan garut.
- Tanaman rimpang
Tanaman rimpang termasuk ke dalam tanaman pangan meskipun mengandung nutrisi makro yang sedikit. Dilain sisi tanaman rimpang sudah menjadi bagian dari masakan nusantara, memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, dan bisa dibudidayakan di rumah. Tanaman rimpang yang tergolong sebagai tanaman pangan diantaranya: ganyong, kunyit, jahe, dan kencur.
Wah, ternyata ada lebih dari 20 jenis tanaman pangan dan sebagian besar sudah memenuhi kriterianya. Lalu, apakah serat dan mineral tidak turut menyumbang kalori? Ternyata serat, vitamin, dan mineral tidak mengandung kalori yang signifikan untuk memenuhi kebutuhan kalori harian. Ketiganya berfungsi untuk menjaga kesehatan dan energi yang dihasilkan tidak dapat digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Untuk gizi yang seimbang, tanaman pangan seringkali ditambah serat dan mineral dari sayuran dan buah. Untuk cari tahu tentang gizi dan khasiat tanaman pangan, kamu bisa baca artikel 8 Manfaat Beras Merah bagi Kesehatan Tubuh dan artikel lainnya hanya di blog Gokomodo, ya!
