Diterbitkan 17 Jul 2023

Tingkatkan Hasil Kelapa Sawit melalui Pendekatan Yurisdiksi Berkelanjutan

Agri Edu
tingkatkan hasil kelapa sawit

Hingga kini, kelapa sawit masih menjadi komoditas perkebunan yang menyumbang devisa negara dalam jumlah besar. Melalui kegiatan ekspor minyak sawit ke berbagai negara, Indonesia pun berhasil menjadi idola. Indonesia menduduki peringkat pertama sebagai negara penghasil minyak sawit terbesar di dunia.

Melihat fakta tersebut, Kementerian PPN/Bappenas mulai meminta para pelaku usaha untuk lebih aktif dan berkomitmen pada tingkatkan hasil kelapa sawit yang berkelanjutan. Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah mendukung program Pendekatan Yurisdiksi Berkelanjutan.

Pendekatan Yurisdiksi berkelanjutan merupakan sebuah inisiatif program nasional. Progra, ini dilakukan guna melacak, menunjukkan, dan mendorong kemajuan suatu kabupaten terhadap keberlanjutan di Indonesia. Program ini memiliki prinsip untuk menggunakan seperangkat indikator dalam mengukur produksi komoditas yang berkelanjutan dan inklusif di tingkat kabupaten.

Adapun indikator tersebut merupakan hasil pengembangan dari proses multi pihak melalui proyek KAMI yang mendapatkan dukungan dari Uni Eropa dan European Forest Institute. Indikator tersebut juga dikelompokkan menjadi empat pilar, yaitu sosial, ekonomi, lingkungan, dan tata kelola.

Dalam penilaian setiap indikator di atas, data akan dikumpulkan melalui kementerian dan kabupaten. Data ini sangat penting untuk memberikan gambaran komprehensif mengenai kemajuan nasional yang menuju keberlanjutan.

Tingkatkan hasil kelapa sawit berkelanjutan

Indonesia rupanya juga telah mampu melangkah lebih jauh menuju keberlanjutan melalui produksi komoditas pertanian. Sebagai contoh nyata, dalam produksi komoditas kelapa sawit, kini telah diwajibkan sertifikasi Minyak Sawit Berkelanjutan Indonesia (ISPO). 

Dari sedikit paparan di atas, dapat ditelaah bahwa indikator Yurisdiksi Berkelanjutan merupakan alat penting yang mampu mendukung Indonesia dalam menunjukkan kemajuan kepada dunia. Selain itu, indikator tersebut juga mempermudah kabupaten di Indonesia untuk lebih sadar pada manfaat produksi komoditas yang berkelanjutan.

Mengingat Pentingnya Industri Sawit Indonesia di Wilayah Nasional Maupun Internasional, komitmen untuk terus mendukung program Pendekatan Yurisdiksi Berkelanjutan adalah langkah awal yang sangat tepat. Bersama Gokomodo, mari menjadi petani sawit yang berkompeten! Simak sebutar berita terkini terkait budidaya, tips, dan berita agar dirimu tetap update ya!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin