Suka Minum Teh? Ketahui Jenis-jenis dan Kandungannya
Teh menjadi salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia yang mengandung senyawa kafein. Minuman ini berupa infusi yang dibuat dengan cara menyeduh bagian daun hingga tangkai daun tanaman Camellia sinensis yang sudah dikeringkan dengan air panas. Selain dinikmati saat hangat, teh juga biasa disajikan dengan tambahan es batu dan divariasikan rasanya.
Teh yang berasal dari tanaman Camellia sinensis dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan cara pemrosesannya. Jenis tersebut dibagi menjadi teh hitam, teh oolong, dan teh hijau. Berikut adalah penjelasan singkatnya.
Penjelasan singkat jenis teh:
1. Teh Hitam (Black Tea)
Merupakan jenis teh yang cara pengolahannya melalui proses fermentasi secara penuh. Selain disebut teh hitam, jenis ini juga dikenal sebagai teh merah.
2. Teh Oolong (Oolong Tea)
Merupakan jenis teh yang cara pengolahannya melalui setengah proses fermentasi. Jenis ini banyak dijadikan sebagai minuman favorit oleh orang-orang di negara Cina dan India.
3. Teh Hijau (Green Tea)
Merupakan jenis teh yang cara pengolahannya tidak melalui proses fermentasi. Jenis ini langsung diolah setelah daun teh dipetik, sehingga memiliki khasiat yang lebih baik dibanding jenis teh lainnya dan memiliki harga yang lebih mahal.
Bukan hanya karena rasa, teh menjadi minuman favorit yang kaya manfaat karena memiliki beberapa kandungan zat yang penting bagi tubuh. Dalam secangkir teh, kamu bisa mendapatkan beberapa zat sekaligus, seperti flavanol, katekin, dan berbagai vitamin.
1. Polifenol
Kandungan teh yang paling banyak adalah polifenol berupa flavanol dan katekin. Senyawa tersebut berperan sebagai antioksidan untuk menangkap radikal bebas yang ada dalam tubuh, serta mencegah perkembangan sel kanker dalam tubuh.
2. Berbagai vitamin
Dalam secangkir teh, kamu bisa mendapatkan berbagai macam vitamin, mulai dari vitamin A, vitamin C, hingga vitamin E. Vitamin A yang terdapat dalam teh memiliki bentuk betakaroten, sehingga memiliki peran penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh.
Meskipun memiliki banyak manfaat, konsumsi teh harus tetap diperhatikan. Sebab, teh juga memiliki kandungan yang kurang baik untuk tubuh jika dikonsumsi berlebihan, yaitu kafein. Kandungan ini akan menyebabkan proses penyerapan makanan menjadi terhambat dan tidak normal. Oleh karena itu, batas aman mengonsumsi kafein hanyalah 750mg/hari atau setara 5 cangkir teh berukuran 200 ml.
Itu dia jenis teh berdasarkan cara pemrosesan dan kandungannya. Jika masih banyak Fakta dan Informasi Tanaman Teh yang Kamu Belum Tahu!, kunjungi website Gokomodo untuk mendapatkan artikel menarik lainnya!