Butuh Kemasan Banyak? Coba Cari Tahu Kemasan Pupuk ZA Ukuran 50 kg Yang Tersedia
Tanaman seringkali mengalami kekurangan nutrisi yang menghambat pertumbuhan optimal. Salah satu masalah umum adalah defisiensi nitrogen dan sulfur. Pupuk ZA hadir sebagai solusi efektif untuk mengatasi permasalahan tersebut. Kandungan nitrogen dan sulfur yang tinggi di dalamnya mampu memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman sehingga pertumbuhan tanaman menjadi lebih optimal dan produktivitas meningkat. Kalau kamu masih ingin tahu tentang pupuk ZA, kamu bisa baca artikel berikut ini!
Lebih Tau Tentang Pupuk ZA
Pupuk Zwacelzure ammonia atau yang dikenal dengan pupuk ZA, merupakan pupuk kimia yang mengandung amonium sulfat. Di dalamnya terdapat unsur nitrogen dan sulfur. Nitrogen berperan dalam pertumbuhan vegetatif tanaman dan proses pembentukan klorofil. Sedangkan sulfur berperan sebagai pembentuk protein, vitamin, minyak atsiri, serta membantu tanaman menyerap unsur hara lain.
Biasanya pupuk ZA berbentuk kristal yang mirip dengan garam dapur, bahkan rasanya juga asin seperti garam. Pupuk ZA termasuk mudah menyerap air, namun kemampuan penyerapan air masih dibawah pupuk urea. Sulfat pada pupuk ZA mudah larut sehingga berpotensi menurunkan pH tanah. Oleh karena itu, pupuk ZA sebaiknya diberikan pada tanah alkali.
Selain mudah larut dalam air, kandungan pupuk ZA juga memiliki kelebihan. Nitrogen pada pupuk ZA hanya setengah dari pupuk urea, sehingga cocok untuk lahan yang kekurangan nitrogen.
Manfaat Pupuk ZA
Menggunakan pupuk ZA yang tinggi sulfur dan nitrogen tentu membawa manfaat pada tanaman. Apa sajakah manfaatnya?
- Meningkatkan kualitas hasil panen
Ada berbagai cara bagaimana pupuk ZA bisa meningkatkan hasil panen. Pupuk ZA membantu meningkatkan kadar protein terutama pada tanaman leguminosa atau kacang-kacangan. Sulfur pada pupuk ZA memicu pembesaran buah, perbaikan warna, serta rasa buah.
- Tanaman lebih tahan penyakit dan stres
Penyakit tanaman menjadi salah satu sumber ketakutan bagi petani dan ancaman terbesar kelangkaan pangan. Menggunakan pupuk ZA membantu tanaman memiliki daya tahan lebih baik untuk melawan penyakit. Kandungan sulfur pada pupuk ZA membantu mengurangi stres pada tanaman yang diakibatkan kekeringan. Tanaman bisa tahan saat musim kemarau karena sulfur meningkatkan efisiensi penggunaan air pada tanaman.
- Tanah menjadi subur
Kesuburan tanah ditentukan dari jumlah unsur hara didalamnya. Pupuk ZA menjaga kesuburan tanah dengan cara menurunkan pH tanah alkali dan membantu ketersediaan fosfor serta mikronutrien lainnya.
Rekomendasi Pupuk ZA Ukuran Besar
Kebutuhan pupuk ZA antara satu tanaman dengan tanaman lainnya berbeda. Hal yang mempengaruhi sedikit banyaknya pupuk ZA diantaranya:
- Faktor internal tanaman
Faktor internal tanaman yang dimaksud adalah kondisi tanaman yang sebenarnya. Faktor internal ditentukan oleh jenis, varietas, dan tahap pertumbuhan tanaman. Misalnya, meskipun sama-sama padi, jenis padi satu dengan lainnya berbeda. Padi dengan varietas unggul membutuhkan pupuk lebih banyak dan lebih bagus dibandingkan varietas lainnya. Semakin banyak umur padi, semakin banyak pula pupuk ZA yang dibutuhkan untuk pertumbuhannya,
- Faktor eksternal tanaman
Ada banyak faktor eksternal yang bisa mempengaruhi kebutuhan pupuk, diantaranya jenis tanah, iklim, kualitas air irigasi, luas lahan, intensitas budidaya, dan serangan hama penyakit.
Jika kamu membudidayakan tanaman pada lahan yang luas, kamu memerlukan pupuk ZA 50 kg sebagai pupuk ZA yang paling besar. Apa saja rekomendasi pupuk ZA 50 kg?
Pupuk ZA Petro 50 Kg
Siapa yang tidak tahu PT Petrokomia Gresik yang termasuk produsen pupuk terbesar di Indonesia. PT Petrokimia Gresik memproduksi pupuk ZA dengan ukuran 50 kg, lho. Pupuk ZA Petro terdiri dari 20.8% nitrogen, 23,8% belerang, 0.1% H2SO4., dan kadar air maksimal 1%. Pupuk ZA petro berbentuk kristal dengan warna putih dikemas menggunakan kantong putih 50 kg bercap kerbau emas. Ada juga Pupuk ZA Petro bersubsidi yang ditandai dengan kemasan berwarna orange.
Pupuk ZA Plus Petro 50 kg
Sama-sama dibuat oleh PT. Petrokimia Gresik, ada perbedaan antara pupuk ZA Petro dan pupuk ZA plus petro. Pupuk ZA Plus Petro terdiri dari 21% nitrogen, 24% sulfur, dan 0.1% H2SO4. Terdapat zinc sebagai unsur hara mikro sebanyak 1.000 ppm.
Dari segi fisik dan kemasannya, pupuk ZA Plus Petro berbeda dengan pupuk ZA Petro. Pupuk ZA Plus Petro berbentuk kristal dengan warna hijau. Jenis pupuk ini juga tersedia dalam kemasan 50 kg untuk kebutuhan lahan yang sangat luas.
Pupuk MerokeZA 50 kg
Pupuk MerokeZA merupakan pupuk ZA yang diproduksi oleh PT Meroke Tetap Jaya. Kandungan pupuk ini mengandung 21% nitrogen amonium (NH4) dan 24% sulfur. Dengan komposisi tersebut, pupuk MerokeZA cocok digunakan pada lahan dengan pH netral maupun asam. Pengaplikasiannya cukup fleksibel dengan cara ditabur maupun dipendam tergantung dengan kondisi lahan.
Pupuk ZA Pak Tani 50 kg
Pupuk ZA Pak Tani merupakan pupuk makro yang diedarkan oleh Saprotan Utama. Kandungan pupuk ZA Pak Tani terdiri dari 21% nitrogen dan 24% sulfur dalam bentuk kristal berwarna putih. Kabar baiknya, pupuk ZA Pak Tani bisa digunakan secara tunggal atau dicampurkan dengan pupuk lainnya.
Pupuk ZA juga tersedia dalam kemasan 25 kg yang lebih ekonomis. Tetapi kembali lagi dengan kebutuhan lahanmu, ya. Kekurangan nitrogen pada tanaman juga bisa diatasi dengan pemberian pupuk urea. Sebelum menggunakannya, kamu bisa baca Pupuk Urea: Karakteristik, Manfaat, dan Cara Aplikasinya dan artikel lainnya di blog Gokomodo, ya!