Cara Menanam Kangkung di Pot : Sebuah Solusi Hemat Lahan untuk Menanam Sayur Segar

Sering sekali orang yang baru terjun budidaya tanaman menganggap menanam kangkung merepotkan karena harus dilakukan di lahan yang luas. Padahal cara menanam kangkung sebenernya tergolong sangat mudah dan bisa dilakukan oleh seorang pemula sekalipun. Sayuran ini juga bisa ditanam di halaman, baik menggunakan polybag maupun pot berbagai ukuran. Menariknya lagi, sayuran ini juga dapat tumbuh di air, lho. Penasaran gimana cara menanam kangkung di rumah dengan lahan yang terbatas? Baca artikel ini sampai selesai, ya!

Cara Menanam Kangkung di Media Polybag
Kalau kamu tidak cukup memiliki lahan yang luas, ternyata bisa banget menanam kangkung menggunakan polybag atau pot yang ada di rumah. Dengan menggunakan polybag, menanam kangkung lebih ringkas dan tidak terlalu memakan banyak tempat. Bahkan, bisa ditanam di halaman belakang rumah, lho. Cara menanam kangkung juga tergolong mudah, ikuti langkah-langkah ini, ya
Siapkan benih kangkung dan media semai
Rendam benih kangkung dengan air hangat selama 2 – 3 jam untuk memilih benih yang bagus. Benih yang bagus biasanya akan mengendap di dasar. Jika sudah memilih benihya, campurkan media semai berupa tanah subur, pasir, dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1. Letakkan media semai di wadah yang berlubang di bagian dasarnya.
Menyemai Benih
Letakkan benih kangkung ke dalam media semai dengan jarak 3-4 cm, kemudian tutup media tanam dengan plastik dan simpan di tempat teduh. Setelah 3-4 hari, benih akan berkecambah. Buka plastik dan siram secara teratur setiap pagi dan sore hari.
Menyiapkan polybag
Siapkan polybag berukuran 17,5×40 cm dan beri lubang pada bagian bawah untuk sirkulasi udara. Setelah itu, masukkan media tanam sembari ditekan-tekan agar padat dan memenuhi polybag. Penuhi ¾ bagian polybag dengan media tanam. Buat cekungan di tengah sebagai tempat benih.
Memindahkan Bibit ke Polybag
Setelah bibit memiliki 3-4 daun, pindahkan bibit ke dalam polybag. Setiap polybag diisi dengan 5-10 bibit kangkung. Lakukan penyiraman setiap pagi dan sore hari atau menyesuaikan dengan iklim dan cuaca.
Pemupukan dan Perawatan
Lakukan pemupukan dasar pada kangkung mulai dari 7 hari sebelum tanam atau saat mengolah media tanam. Gunakan pupuk dasar seperti pupuk NPK atau pupuk urea. Pastikan untuk terus menjaga kelembapan tanah dan hindari polybag dari paparan sinar matahari langsung.
Cara Menanam Kangkung di Metode Hidroponik
Kangkung merupakan tanaman pangan yang bisa tumbuh dengan baik meskipun dibudidayakan di bair. Metode hidroponik seringkali dijadikan sebagai alternatif media tanam untuk budidaya kangkung. Apakah lebih sulit budidaya kangkung dengan media hidroponik? Yuk, temukan jawabannya berikut ini!
Menyiapkan Styrofoam dan Wadah
Potong styrofoam sesuai ukuran bak atau ember, lalu tutup permukaannya menggunakan aluminium foil. Buat beberapa lubang sebagai tempat meletakkan net pot atau gelas plastik untuk menopang kangung yang akan ditanam. Pastikan ukurannya net pot atau gelas plastinya sesuai dengan styrofoam agar tidak mudah lepas.
Penyemaian Benih
Masukkan benih kangkung yang telah disemai ke dalam potongan rockwool kecil. Setelah itu, letakkan rockwool tersebut ke dalam net pot atau gelas plastik yang sudah diletakkan di instalaasi hidroponik.
Meracik Larutan Nutrisi AB Mix
Isi wadah, bisa berupa ember atau bak plastik, dengan larutan nutrisi hidroponik. Pastikan tinggi larutan mencapai sekitar 5 cm atau hingga bagian bawah net pot dapat terendam dengan baik. Larutan nutrisi AB Mix sebaiknya dilarutkan terlebih dahulu sesuai dengan petunjuk yang terteda pada kemasan, umumnya 1 tutup larutan nutrisi A dan 1 larutan nutrisi B untuk 1 liter air
Penataan dan Perawatan Tanaman
Letakkan styrofoam beserta net pot di atas permukaan larutan nutrisi. Tempatkan wadah atau instalasi hoidroponik di area yang mendapat sinar matahari cukup. Jangan lupa untuk mengamati perubahan volume larutan secara berkala dan tambahkan air maupun larutan nutrtsi apabila jumlahnya mulai berkurang. Nah, kangkung mulai dapat dipanen ketika sudah berumur 30 hari setelah tanam.Setelah tau berbagai media tanam yang bisa digunakan untuk menanam kangkung, media mana nih yang akan kamu pilih? Pastikan juga merawat kangkung yang sudah dibudidayakan dengan baik, ya.
Kalau butuh perlengkapan untuk menanam atau perawatan tanaman, kamu bisa datang ke GokoMart terdekat ya! Pastinya belanja di GokoMart ada promo menarik dan dijamin lebih hemat dibandingkan dengan toko pertanian yang lain. Selain kangkung, ada beberapa jenis tanaman hortikultura yang bisa kamu budidayakan di rumah, yang bisa kamu baca di artikel Halaman Rumah Menjadi Produktif dengan Tanaman Sayuran Paling Populer.Baca lebih banyak artikel tentang budidaya tanaman hanya di blog Gokomodo!








