Diterbitkan 30 May 2024

Cara Mudah Hapal Fungsi Pupuk Boron, Mari Cek Artikel Di Bawah Ini

Agri Edu
Fungsi Pupuk Boron

Dalam budidaya kelapa sawit, ada salah satu unsur hara mikro yang sangat berperan dalam kualitas kelapa sawit yang dihasilkan. Kira-kira unsur hara apakah itu? Ya, unsur Boron sebagai unsur hara mikro sangat berpengaruh pada pertumbuhan, perkembangan, dan hasil panen kelapa sawit. 

Banyaknya jumlah perkebunan kelapa sawit menjadikan kompetisi Boron bertambah banyak. Hal ini juga diperburuk dengan ketersediaan Boron sebagai unsur hara mikro yang diperlukan tanaman masih terbilang sedikit, hanya berkisar 0,5% – 2.5% saja. Salah satu upaya pemenuhan Boron bagi tanaman saat ini yaitu melalui pemberian pupuk. Nah, bagi yang masih asing dengan pupuk boron, simak artikel ini hingga selesai, ya.

Sekilas Tentang Pupuk Boron

Sumber: Gat Sport

Pupuk Boron mengandung Boron sebagai unsur hara non-metal yang dibutuhkan tanaman, terutama tanaman kelapa sawit. Boron membantu pertumbuhan dan perkembangan tanamann saat fase generatif. Dalam Pupuk Boron, kandungan Boron sebanyak 45,5% serta dilengkapi dengan unsur hara lainnya seperti kalium dan nitrogen dengan jumlah yang lebih sedikit. Ternyata Boron juga memiliki nama lain yang tidak asing ditelinga masyarakat Indonesia, yaitu borax dan borin acid. Lalu, apa sebenarnya manfaat dari penggunaan pupuk boron?

Manfaat Menggunakan Pupuk Boron

Meksipun termasuk unsur hara mikro pada tanaman dan jumlahnya sangat terbatas pada tanah, lantas tidak membuat Boron sebagai unsur hara yang tidak bermanfaat. Justru dengan adanya pupuk boron, manfaat penggunaannya antara lain:

  • Manfaat umum penggunaan pupuk boron yaitu mengoptimalkan pertumbuhan tanaman dan perkecambahan serbuk sari, sehingga proses penyerbukan dapat dilakukan lebih baik dan kualitas panen menjadi lebih baik. 
  • Mengendalikan transpor gula dan pembentukan polisakarida.
  • Menggabungkan dan membentuk struktur dinding sel, metabolisme asam nukleat, karbohidrat, protein, fenol, serta auksin.
  • Berperan dalam pembelahan, pemanjangan, serta pembedaan sel, dan kemampuan menyaring partikel pada membran sel.
  • Mencegah buah yang belum matang jatuh sebelum berkembang.
  • Mencegah pembusukan serta bintik pada buah.

Dampak Penggunaan Pupuk Boron

Dibalik manfaatnya yang berlimpah, penggunaan pupuk boron yang tidak tepat akan menimbulkan masalah tersendiri pada tanaman. Penggunaan pupuk boron yang tidak tepat misalnya tetalu banyak atau malah kurang pengaplikasiannya. Nah, berikut ini dampak penggunaan pupuk boron yang tidak tepat

Kekurangan Pupuk Boron

  • Menghentikan pertumbuhan pucuk tanaman, dimana pucuk tanaman sangat penting untuk pertumbuhan tanaman dan mengandung hormon pertumbuhan tanaman. 
  • Perubahan daun muda menjadi hijau pucat sekaligus merusak jaringan pangkal daun dan akar.
  • Mengganggu pembentukan dinding sel serbuk sari dan menurunkan daya hidup benih yang dihasilkan.
  • Penyaluran karbohidrat pada seluruh bagian tanaman akan terhambat.

Kelebihan Pupuk Boron

  • Kandungan Boron dalam jumlah yang berlebihan dapat berubah menjadi racun tanaman dan menimbulkan kerusakan tanaman.
  • Menyebabkan tanaman rentan terhadap depresi akibat gangguan fungsi organ dan kerusakan protoplasma.

Kekurangan maupun kelebihan penggunaan pupuk boron sama-sama mempengaruhi pertumbuhan vegetatif tanaman karena Boron bertindak sebagai aktivator dan inaktivator hormon auksin yang berperan dalam pembelahan sel. 

Diharapkan dengan adanya penjelasan tentang pupuk boron akan mempermudah kamu untuk mempertimbangkan penggunaannya. Pupuk boron dapat menjadi alternatif pupuk dengan unsur hara mikro yang penggunaannya bisa melalui daun maupun akar. Sangat fleksibel, kan? Selain pupuk boron, tidak ada salahnya untuk Kenali Pupuk dan Pestisida Nabati Berbasis Mikroba sebagai langkah awal pertanian berkelanjutan dan ramah lingkungan. Perlu tambahan pengetahuan seputar agrikultur lainnya? Yuk, sempatkan baca blog Gokomodo meskipun hanya 5 menit saja!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin