Cari Tahu manfaat Buah Belimbing untuk Kesehatan Tubuh Saat Musim Hujan Datang
Sebagai orang yang hidup di negara tropis, tentu tidak asing lagi dengan buah belimbing. Buah belimbing dianggap seperti harta karun karena menyimpan segudang manfaat yang baik untuk tubuh. Buah belimbing identik dengan rasa buahnya yang manis dan menyegarkan, sehingga cocok untuk dikonsumsi saat musim hujan. Kalau kamu masih belum tahu tentang manfaat buah belimbing, kamu bisa baca artikel ini.
Mengenal Buah Belimbing
Belimbing (Averrhoa carambola) meruapakan buah yang banyak tumbuh di negara tropis, termasuk Indonesia. Bentuk buah belimbing cukup unik seperti bintang. Itulah mengapa orang asing mengenal buah belimbing dengan sebutan starfruit. Memang secara rasa dan manfaat, buah belimbing layak mendapatkan bintang sesuai dengan namanya.
Buah belimbing banyak dibudidayakan di negara tropis, terutama di negara-negara Asia termasuk India dan Sri Lanka. Seiring berjalannya waktu, buah belimbing kemudian tersebar di seluruh penjuru dunia, seperti Vietnam, Thailand, Filipina, Malaysia, dan beberapa negara di Benua Amerika, Afrika, serta Kepulauan Pasifik.
Mengenal lebih jauh tentang buah belimbing rasanya kurang afdol kalau belum tahu kandungan nutrisinya. Nah, inilah kandungan nutrisi dengan kualitas bintang yang ada pada 100 gram buah belimbing:
- Air: 90 gram (g).
- Energi: 36 kkal.
- Protein: 0,4 g.
- Lemak: 0,4 g.
- Karbohidrat: 8,8 g.
- Serat: 3,2 g.
- Abu: 0,4 g.
- Kalsium: 4 miligram (mg).
- Fosfor: 12 mg.
- Zat besi: 1,1 mg.
- Natrium: 4 mg.
- Kalium: 130 mg.
- Seng (zinc): 0,1 mg.
- Beta-karoten: 29 mikrogram (mcg).
- Karoten total: 170 mcg.
- Vitamin B1: 0,03 mg.
- Vitamin C: 35 mg.
Selain makronutrisi, buah belimbing juga mengandung mikronutrisi yang baik untuk tubuh. Dari kandungan tersebut, ada beberapa manfaat yang diperoleh saat mengkonsumsi buah belimbing.
Manfaat Buah Belimbing
Sebelumnya sudah dijelaskan tentang kandungan gizi yang ada pada buah belimbing. Kurang lengkap rasanya kalau belum tahu tentang manfaat makan buah belimbing bagi tubuh.
Menurunkan berat badan
Bagaimana cara buah belimbing menurunkan berat badan? Buah belimbing mengandung serat untuk mempercepat proses pencernaan. Selain itu, kalori dalam buah belimbing juga terbilang rendah hanya 36 kalori saja, sehingga tidak akan berpengaruh signifikan dalam kenaikan berat badan.
Mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah
Buah belimbing mengandung kaliumm antioksidan, dan vitamin C. Ketiga zat tersebut membantu mengatur tekanan darah dan mengurangi resiko terkena penyakit jantung. Kalium menjadi zat yang paling pentingkarena mengatur tekanan darah. Antioksidan berperan melindungi sel pembuluh darah dari kerusakan karena radikal bebas. Vitamin C juga turut menjaga tekanan darah dengan cara membentuk kolagen yang membuat pembuluh darah lebih elastis.
Meningkatkan imunitas
Belimbing mengandung semua bahan yang meningkatkan imunitas tubuh. Dalam belimbing setidaknya ada vitamin C dan antioksidan yang keduanya terkenal untuk menjaga stamina dan imunitas. Vitamin C membantu produksi sel darah putih yang berperan untuk melawan infeksi pada tubuh. Antioksidan bertindak sebagai pelindung semua sel yang ada di tubuh dari kerusakan radikal bebas. Terlalu banyak menyerap zat radikal bebas bisa menurunkan imunitas, lho.
Mengurangi resiko terkena kanker
Kanker menjadi penyakit yang paling ditakuti di dunia. Kabaar baiknya, beberapa jenis kanker bisa dicegah dengan makan buah belimbing. Beta karoten pada buah belimbing merupakan salah satu antioksidan yang baik untuk kesehatan. Beta karoten mampu menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, terutama kanker pada saluran cerna.
Mencegah asam lambung naik
Buah belimbing mengandung vitamin C tetapi bisa mencegah asam lambung naik? Bagaimana caranya, ya? Menurut Indonesian Journal of Global Health Research, buah belimbing memang bisa mencegah asam lambung naik dan mencegah terbentuknya luka pada lambung. Tentu saja perlindungan pada lambung berkat bantuan dari flavonoid. Flavonoid bekerja dengan cara memperkuat lapisan dalam lambung dan mencegahnya tidak terluka.
Menyehatkan sistem pencernaan
Bagi kamu yang sering sembelit, itu tandanya kamu harus segera makan buah belimbing. Serat buah belimbing merupakan serat yang tak larut air, sehingga memudahkan pergerakan makanan pada saluran cerna dan mencegah sembelit.
Mengontrol kadar gula dalam darah
Buah belimbing aman dikonsumsi oleh penderita karena bisa mengontrol gula darah. Kandungan serat yang tinggi membantu menghambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga gula darah tidak meningkat tajam setelah makan buah belimbing. Selain bisa menghambat penyerapan gula, buah belimbing juga memiliki indeks glikemik rendah yaitu 35.
Mengobati masalah pada kulit
Peradangan kulit yang sering dialami oleh kebanyakan orang yaitu psoriasis dan dermatitis atopik. Biasanya peradangan tersebut bisa diobati dengan menggunakan salep yang dijual di apotek. Nah, kalau kamu ingin menghilangkan peradangan menggunakan cara alami, menggunakan buah belimbing bisa jadi solusinya. Menurut penelitian Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine, ekstrak belimbing bisa mengurangi pembengkakan bagian kulit yang meradang.
Selain menyembuhkan peradangan kulit, buah belimbing juga membantu mempercepat penyembuhan luka. Hal ini karena belimbing mengandung vitamin C yang memproduksi kolagen yang mempercepat penyembuhan luka.
Setelah baca artikel ini, kamu sadar akan merugi jika tidak makan buah belimbing. Selain buah belimbing, ada lagi khasiat konsumsi buah saat musim hujan seperti buah mangga – 5 Kandungan Nutrisi dan Manfaat Buah Mangga Bagi Kesehatan. Kamu juga bisa cari artikel tentang budidaya buah-buahan di rumah saat musim hujan hanya di blog Gokomodo, ya!