Diterbitkan 25 Sep 2023

Daftar Mesin Panen Kelapa Sawit yang Wajib Kamu Tahu

Agri Edu
mesin panen kelapa sawit

Penggunaan mesin panen kelapa sawit menjadi salah satu contoh upaya yang mendukung efisiensi kerja di industri sawit. Tak hanya menghemat tenaga, waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pemanenan juga menjadi lebih cepat, sehingga waktu yang tersisa bisa dimanfaatkan untuk melakukan pekerjaan lainnya.

Mesin panen kelapa sawit tidak hanya digunakan pada saat kegiatan pengangkutan. Alat-alat yang sebelumnya dikenal sebagai alat manual juga mulai disisipi teknologi terkini agar bisa digunakan dalam proses pemanenan buah sawit yang lebih efektif – Alat-alat Perkebunan Kelapa Sawit dan Tips Untuk Memilihnya!.

Mesin Panen Kelapa Sawit  

Adapun beberapa contoh alat atau mesin yang digunakan pada kelapa sawit tersebut adalah sebagai berikut. 

1. Mesin Dodos

Dodos sawit merupakan salah satu peralatan perkebunan yang memiliki fungsi untuk memotong dahan tanaman kelapa sawit dan mendodos bagian bungkilnya. Mesin ini merupakan inovasi dari dodos manual yang cara kerjanya menggunakan tenaga manusia.

Mesin dodos memiliki panjang galah sekitar 4,5 Meter dan bisa menjangkau pohon sawit dengan ketinggian maksimum 7 hingga 8 meter. Dodos juga mudah digunakan dan sangat hemat bahan bakar. Untuk pemanenan dengan lama waktu 8 jam, mesin ini hanya membutuhkan bahan bakar sekitar 1.5 – 2.5 liter saja.

Tak hanya itu, mesin dodos juga telah dilengkapi dengan Motor 2 Tak yang ditenagai oleh BBM campur (Bensin dan Oli). Dengan demikian, kinerja mesin ini bisa dimaksimalkan, yakni dapat bekerja hingga 8 – 10 jam / hari.

2. Mesin Egrek

Hampir sama dengan mesin panen kelapa sawit sebelumnya, mesin egrek merupakan pengembangan dari alat panen manual bernama egrek. Dengan teknologi yang semakin maju, mesin panen kelapa sawit ini bahkan telah dilengkapi dengan sensor warna.

Melalui bantuan mesin ini, kamu bisa menikmati masa panen yang lebih efisien. Pasalnya, kamu hanya perlu mengendalikan mesin ke arah pelepah yang ingin dipotong atau buah yang akan diambil, lalu sensor warna akan mendeteksi kematangan buah berdasarkan warnanya.

Secara umum, warna buah kelapa sawit yang sudah matang adalah orange atau merah gelap. Jika buah sawit sudah memiliki warna tersebut, maka buzzer dari mesin ini akan mengeluarkan bunyi. Namun apabila buzzer tidak mengeluarkan bunyi saat diarahkan ke salah satu buah, maka dapat diketahui bahwa buah tersebut belum matang.

Dengan bantuan alat ini, kamu tentunya bisa mendapatkan banyak manfaat saat pemanenan. Terlebih kamu juga bisa langsung mendeteksi buah yang sudah matang dan siap panen tanpa harus bekerja keras melihat secara detail warna buah sawit.

3. Mini Dumper 

Mesin panen kelapa sawit berikutnya adalah mini dumper. Alat angkut buah sawit ini juga dikenal dengan sebutan truk mini karena memiliki ukuran yang tidak terlalu besar. Dengan bobot keseluruhan sekitar 1.070 kg, mesin ini mampu mengangkut hasil panen kelapa sawit antara 900 hingga 1200 kg.  

Mini dumper berbahan bakar diesel atau solar dan dilengkapi dengan mesin satu cylinder. Mesin tersebut bahkan telah dibekali dengan radiator atau pendingin air berkekuatan mencapai 13 HP. Lebih dari itu, mini dumper juga memiliki roda crawler karet selebar 350mm yang sangat membantu saat digunakan untuk perjalanan di jalan rusak dan berbatu di sekitar lahan gambut. 

4. Transporter

Mesin panen kelapa sawit yang terakhir adalah transporter. Alat angkut buah sawit ini berbentuk kendaraan beroda yang mirip dengan tank. Mesin ini diklaim sangat kuat karena bisa menempuh medan yang terjal dan tidak stabil, sehingga sangat cocok untuk digunakan di perkebunan kelapa sawit. 

Sumber: SawitIndonesia

Transporter memiliki kapasitas angkut hingga 650 kg. Di dalam mesin ini, ada sistem hidrolik yang sangat memudahkan proses bongkar muat hasil panen sawit. Selain itu, alat ini juga memiliki sistem kontrol ergonomis yang berupa stick rotary joint yang telah dilengkapi dengan rem kaki. 

Penggunaan mesin panen kelapa sawit memang menjadi pilihan cerdas para petani. Selain menghemat waktu, tenaga yang dibutuhkan untuk melakukan pemanenan juga tidak terlalu besar. Apabila kamu tertarik untuk membeli mesin untuk perkebunan kelapa sawit, segera kunjungi website Gokomodo, ya!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin
Blog terbaru
Pengetahuan agrikultur, tips, dan sumber daya dari tim kami.