Jangan Cuman Tahu Budidayanya Saja. Coba Ketahui Jenis Cabai Populer di Indonesia
Cabai menjadi komoditas hortikultura di Indonesia yang memiliki peminat sangat tinggi. Rasanya yang pedas membuatnya banyak dicari sebagai bumbu penyedap berbagai masakan. Selain dikonsumsi secara langsung, cabai juga banyak diolah menjadi saos dan bubuk cabai kering.
Diantara banyaknya jenis cabai di dunia, ada beberapa jenis cabai yang populer dan banyak ditanam oleh masyarakat Indonesia. Penasaran apa saja jenis cabai yang dimaksud? Berikut adalah penjelasan selengkapnya!
Cabai Rawit
Cabai rawit merupakan jenis cabai yang berukuran kecil dengan rasa yang pedas. Di Indonesia, luas perkebunan cabai rawit secara global adalah sekitar 135.000 hektar. Adapun beberapa sentra penanaman terbesar ada di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, NTB, Aceh, Bali, Sumatera Utara dan Sulawesi Selatan.
Jenis cabai ini dibedakan menjadi dua berdasarkan sumber gen-nya, yakni rawit lokal dan rawit hibrida. Selain itu, berdasarkan arah buah, cabai rawit juga dibagi menjadi arah buah ke atas dan arah buah ke bawah. Beberapa macam cabai rawit, yaitu:
- Cabai Rawit Merah
Merupakan jenis sawit dengan tingkat kepedasan yang tinggi.
- Cabai Rawit Hijau
Jika dibandingkan dengan cabai rawit merah, cabai rawit hijau memiliki tingkat kepedasan yang lebih rendah.
- Cabai Putih
Diantara dua cabai sebelumnya, rasa cabai putih tidak sepedas cabai lainnya.
Cabai Keriting
Jenis lain yang populer adalah cabai keriting. Sesuai dengan namanya, cabai ini memiliki permukaan buah yang bergelombang, sehingga tampak seperti rambut keriting. Adapun sentra penanaman cabai keriting terbesar di Indonesia berada di Jawa Barat dan hampir seluruh wilayah Sumatera.
Meskipin cabai keriting memiliki daging yang tipis, namun rasa pedasnya tidak perlu diragukan lagi. Jenis cabai ini juga dibagi menjadi dua macam, yaitu cabai merah dan cabai hijau.
- Cabai Merah Keriting
Jenis ini memiliki level rasa pedas yang tinggi sehingga sering dijadikan penguat rasa dalam masakan.
- Cabai Hijau Keriting
Cabai hijau keriting merupakan fase muda dari cabai merah keriting. Oleh karena masih muda, rasa cabai hijau keriting belum sepedas cabai yang sudah matang.
Cabai Besar
Jenis cabai terakhir yang sangat populer adalah cabai besar. Luas penanaman cabai besar di Indonesia diperkirakan mencapai sekitar 120.000 hektar. Adapun sentra penanaman terbesar berada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Jawa Timur, Sumatera Barat, Aceh dan hampir seluruh wilayah Sumatera.
Meskipun memiliki ukuran yang lebih besar, namun jenis cabai ini rupanya tidak lebih pedas dibanding cabai rawit dan cabai keriting. Cabai besar juga terbagi menjadi dua, yaitu cabai merah besar dan cabai hijau besar.
- Cabai Merah Besar
Cabai ini berbentuk sedikit gemuk, panjang, dan memiliki ujung yang lancip. Sayangnya, cabai ini paling mudah busuk karena mengandung banyak air.
- Cabai Hijau Besar
Sama seperti cabai hijau keriting, cabai hijau besar juga merupakan fase muda sebelum berubah menjadi merah. Karena masih di tingkat kematangan yang rendah, cabai hijau besar biasanya diolah dulu sebelum dikonsumsi.
Itu dia beberapa jenis cabai yang populer ditanam di Indonesia. Jika kamu Baru Mulai Tanam Cabai? Coba Ketahui Pupuk Khusus Untuk Cabai Baru Tanam di website Gokomodo berikut ini, yuk!