Penting Untuk Diketahui! Inilah 8 Jenis Pestisida Berdasarkan Organismenya

Penggunaan produk agri-input dalam praktik pertanian dan perkebunan haruslah tepat. Bukan hanya pupuk, pestisida pun perlu diaplikasikan sesuai jenisnya agar tepat guna dan memberikan hasil yang diharapkan. Pestisida merupakan zat kimia maupun bahan jasad renik yang digunakan untuk mencegah hama, gulma, maupun penyakit yang berpotensi merusak tanaman budidaya.

Pestisida yang tersedia di pasaran memang sangat banyak jenisnya. Hal ini dikarenakan perbedaan fungsi dan spesifikasi penggunaan. Bagi kamu yang bergerak di bidang agrikultur khususnya, wajib menyimak ulasan berikut agar bisa menentukan pestisida yang tepat untuk tanaman budidaya kamu. Berikut jenis pestisida berdasarkan dari jenis organisme.

Insektisida

Insektisida merupakan jenis pestisida yang paling populer. Jenis ini digunakan untuk mengendalikan hama insekta atau serangga yang banyak muncul di lahan pertanian. Penggunaan insektisida ini menjadi pilihan utama untuk mengendalikan serangan berbagai jenis hama serangga yang dapat merusak pertumbuhan tanaman hingga menyebabkan gagal panen yang serius – 10 Produk Insektisida Sistemik untuk Ulat yang Bisa Kamu Coba!

Fungisida

Organisme fungi atau jamur juga dapat mempengaruhi kualitas tanaman dan menurunkan kualitas hasil panen. Untuk mengatasi keberadaan jamur maupun cendawan yang merugikan tanaman utama, gunakan fungisida dengan dosis yang tepat untuk membunuh dan mencegah penyebarannya.

Bakterisida

Selain dua jenis organisme di atas, bakteri juga menjadi momok menakutkan yang seringkali meresahkan para petani. Jika kamu sedang mencari produk bakterisida berkualitas, inilah rekomendasi yang dapat diandalkan, diantaranya adalah Puanoris 60 Sp, Starner 20 Wp, dan Bactocyn 150 Al.

Rodentisida

Tikus merupakan binatang pengerat yang merusak tanaman terutama saat mendekati masa panen. Serangan tikus dapat berlangsung cukup cepat, masif dan dengan daya rusak yang hebat. Selain pengendalian secara biologis dengan menggunakan hewan musuh alami tikus, penggunaan rodentisida juga bisa diterapkan, khususnya bila hama tikus yang menyerang dalam jumlah yang cukup banyak. Produk-produk seperti Ratak, Ratikus, Warfarin, atau Racumin bisa menjadi pilihan, namun harus digunakan dengan bijak dan hati-hati yah.

Moluskisida

Meski kelihatannya tidak berbahaya, keberadaan siput atau berbagai jenis moluska lainnya juga perlu diwaspadai apabila jumlahnya banyak. Untuk mengendalikan hama ini, maka perlu menggunakan pestisida khusus bernama moluskisida. Beberapa produk moluskisida yang populer di pasaran diantaranya yaitu Matadex, Morestan, dan Metalde-hyde.

Herbisida

Jenis yang satu ini juga cukup populer dikalangan petani. Herbisida memiliki fungsi spesifik untuk mengendalikan hama jenis tanaman atau yang dikenal luas dengan gulma. Gulma dapat mencuri nutrisi yang dibutuhkan tanaman budidaya utama. Untuk mengendalikan pertumbuhan gulma kamu bisa menggunakan herbisida secara rutin dalam waktu tertentu. Misalnya Polaris 240 AS, Gramoxone, Basafon, Nabu 187 EC, dan lainnya.

Alvisida

Mengacu pada bahasa Yunani, alvisida berasal dari kata Avis yang berarti burung. Berdasarkan istilah tersebut, alvisida merupakan jenis pestisida yang berfungsi untuk mengendalikan keberadaan hama burung di sekitar area pertanian, yang biasanya menyerang mendekati musim panen. Petani biasanya gencar melakukan pengendalian hama burung dengan kultur teknik dan biologis, hanya menggunakan alvisida bisa diperlukan.

Akarisida

Akarisida merupakan jenis pestisida yang berasal dari kata Akari, artinya kutu atau tungau pada tanaman. Di dunia pertanian akarisida juga dikenal dengan istilah Mitesida. Meski berukuran kecil, kutu bisa menjadi ancaman besar dalam dunia pertanian, merusak, bahkan bisa membuat gagal panen.

Bagaimana? Semoga kamu sudah lebih paham mengenai jenis-jenis pestisida berdasarkan organisme yang beredar di pasaran, yah. Informasi menarik seputar pertanian bisa kamu dapatkan dengan mudah di website Gokomodo. Kunjungi menu blog di website kami dan dapatkan pengetahuan setiap harinya.

Tak hanya itu, kamu juga bisa dengan mudah membeli produk pertanian berkualitas, mulai dari pestisida, pupuk, hingga alat-alat lainnya di GokoMart. Produk yang asli dengan harga bersaing selalu kami siapkan untuk kamu.

Mau makin untung? Kamu bisa mengikuti berbagai program menarik yang ada di Gokomodo. Salah satunya adalah Panen Rezeki Rabu. Program ini berupa quiz dengan hadiah saldo e-wallet senilai 100k untuk dua orang pemenang. Tunggu apalagi? Kunjungi instagram @gokomodo.indonesia sekarang juga!