Siapa Sangka Mengobati Kolesterol dengan Rempah Dapur

Sebanyak 28% masyarakat Indonesia menderita penyakit kolesterol tinggi dan 7,9% populasi di dunia meninggal karena kolesterol. Seseorang dapat dikatakan menderita penyakit kolesterol apabila kadar kolesterol melebih 200 mg/dL. Selain itu gejala penderita kolesterol meliputi mudah mengantuk, sering kesemutan, rasa pegal pada tengkuk dan bahu, nyeri pada kaki, adanya noda kuning di bawah kulit (Xanthelasma), nyeri dada, serta penumpukan lemak pada kulit. 

Kolesterol tinggi biasanya disebabkan karena pola makan yang tidak beraturan dan tidak terkontrol. Mengobati kolesterol sesederhana mengontrol makanan yang dikonsumsi, termasuk buah-buahan – Buah Lemon: Si Masam yang Dipercaya Mampu Menurunkan Kolesterol. Ternyata, untuk mengobati kolesterol tinggi bisa memanfaatkan bahan-bahan dapur, loh!

Bahan dapur yang digunakan untuk mengobati kolesterol

1. Kayu manis

Selain rasanya yang enak, kayu manis menyimpan banyak kegunaan sebagai tanaman herbal. Kayu manis mengandung bahan anti diare, antimikroba, dan antioksidan. Bahan tersebut ada yang bisa mengurangi sumbatan pada pembuluh darah dan menaikkan kadar kolesterol baik. 

2. Bawang putih

Bawang putih banyak digunakan sebagai obat herbal karena mengandung lebih dari 100 zat fitokimia yang berguna untuk kesehatan tubuh. Salah satu zat fitokimia berperan untuk mengurangi kolesterol total dan LDL hingga 10-15% yaitu allicin. 

3. Jahe

Orang Indonesia tentunya sudah familiar dengan jahe. Jahe dimanfaatkan sebagai obat herbal dan ternyata menjadi alternatif untuk mengurangi kadar kolesterol jahat pada tubuh. Menurut penelitian, orang yang mengonsumsi 5 gram jahe setiap harinya menunjukkan penurunan jumlah kolesterol jahat (LDL) sebanyak 17,4% selama 3 bulan.

4. Kunyit

Rimpang satu ini sering digunakan untuk bahan jamu tradisional dan bahan masakan. Menurut penelitian, konsumsi 2.4 gram kunyit selama 4 minggu mampu menurunkan kolesterol LDL dan protein C reaktif. 

5. Kencur

Kencur biasanya digunakan sebagai bajan jamu beras kencur dan campuran masakan seblak. Kandungan etanol pada kencur mampu menurunkan kolesterol total dan kolesterol LDL.

Kini mengobati kolesterol tidak perlu dengan obat yang mahal. Pastikan kamu konsultasikan pada ahlinya sebelum mengolah menjadi obat alternatif kolesterol. Simak terus artikel seputar kesehatan dan gaya hidup setiap hari di website Gokomodo, ya!