Simak 7 Hasil Perkebunan Indonesia Yang Sudah Mendunia!
Sektor pertanian, khususnya subsektor perkebunan merupakan sumber pendapatan negara yang semakin hari semakin pesat kemajuannya. Hal ini sesuai dengan data di tahun 2022, yang menyatakan bahwa nilai ekspor sektor pertanian mencapai Rp658,18 triliun atau meningkat 6,79 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kemajuan sektor pertanian tentunya tak lepas dari berbagai komoditas unggulan subsektor perkebunan yang sangat beragam. Seluruh komoditas perkebunan yang diekspor juga pastinya memberikan kontribusi yang nyata terhadap berjalannya roda perekonomian bangsa.
Perlu kamu ketahui, ada beberapa komoditas yang menjadi unggulan hasil perkebunan Indonesia. Simak daftar dan ulasan singkatnya di bawah ini.
1. Kelapa Sawit
Kelapa sawit menjadi komoditas unggulan subsektor perkebunan yang pertama. Tanaman yang memiliki banyak sekali produk turunan ini dapat diolah menjadi minyak goreng, mentega, kosmetik, pelumas, hingga campuran bahan bakar biodiesel. Diketahui, kelapa sawit merupakan penyumbang devisa terbesar di subsektor perkebunan Indonesia.
Berdasarkan data dari Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), pada tahun 2022, total produksi minyak sawit mentah (CPO) Indonesia sebanyak 46.729 juta ton. Data ini tentunya menguatkan klaim bahwa Indonesia merupakan negara penghasil minyak sawit mentah terbesar di dunia.
Wilayah Indonesia yang memiliki perkebunan sawit terluas ada di Riau, Kalimantan, Jambi, dan Sumatera Selatan. Adapun negara tujuan ekspor produksi minyak sawit Indonesia adalah China, India, USA, Pakistan, Malaysia, Belanda, Bangladesh, Mesir, dan Rusia.
2. Teh
Komoditas unggulan subsektor perkebunan yang berikutnya adalah teh. Hal ini didukung oleh lahan perkebunan teh yang sangat luas, yang berada di daerah Sumatera Utara, Jawa Barat, Sumatera Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), di tahun 2022 produksi teh nasional mencapai 136.800 ton. Produksi yang melimpah ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri maupun pasar global yang semakin hari semakin meningkat pesat.
3. Karet
Karet juga menjadi komoditas unggulan perkebunan Indonesia karena digunakan sebagai bahan baku berbagai produk rumah tangga. Perkebunan karet Indonesia ada di beberapa wilayah, seperti pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan – Fakta Perkebunan Karet di Indonesia yang Belum Kamu Tahu.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), produksi karet di Indonesia berhasil mencapai 3,14 juta ton di tahun 2022. Jumlah tersebut bahkan naik 0,64% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni hanya 3,12 juta ton. Tingginya produksi karet ini membuat Indonesia menduduki peringkat ke-2 sebagai penghasil karet mentah terbesar di dunia.
4. Tebu
Salah satu komoditas unggulan perkebunan di Indonesia berikutnya adalah tebu. Kamu tidak akan sulit menemui perkebunan tebu, sebab lokasinya tersebar luas di hampir seluruh wilayah Indonesia. Tebu sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pasar terhadap gula karena merupakan bahan baku utama pembuatan gula pasir.
Jumlah industri gula di Indonesia sendiri terdiri dari 59 Pabrik Gula (PG) dan 8 Pabrik Gula Rafinasi (PGR). Menurut data Kementerian Pertanian (Kementan), produksi gula nasional di tahun 2022 berhasil mencapai 2,4 juta ton. Jumlah ini diketahui naik sekitar 50 ribu ton (2,1%) jika dibandingkan dengan produksi tahun 2021 sebesar 2,35 juta ton.
5. Biji Kopi
Siapa yang tak kenal kopi? Minuman dengan rasa pahit yang khas ini memang menjadi primadona banyak orang. Tingginya permintaan pasar terhadap biji kopi juga membuat tanaman bernama latin Coffea sp. ini menjadi komoditas unggulan perkebunan di Indonesia.
Indonesia dikenal sebagai produsen kopi dunia yang melegenda. Berdasarkan data dari BPS, produksi kopi Indonesia telah mencapai 794,8 ribu ton pada tahun 2022, yakni meningkat sekitar 1,1% dibanding tahun 2021 yang hanya 774.600 ton.
Selain digunakan untuk produksi bahan baku minuman, kopi juga bisa diolah menjadi berbagai produk kecantikan karena kaya akan antioksidan. Adapun perkebunan kopi di Indonesia tersebar di wilayah Jawa, Sumatera Utara, Lampung, Bali, dan Sulawesi Selatan.
6. Kakao
Apakah kamu tahu jika kakao merupakan salah satu komoditas unggulan perkebunan di Indonesia? Tanaman yang sangat populer di dunia karena merupakan bahan baku utama makanan lezat bernama coklat ini ternyata benar-benar menjadi penyumbang devisa negara yang cukup tinggi.
Pada tahun 2022 saja, Indonesia menjadi produsen kakao terbesar ketiga di dunia dengan total produksi mencapai 739.483 ton. Jumlah ini diketahui didominasi oleh hasil dari perkebunan kakao yang berada di wilayah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.
7. Cengkeh
Hasil perkebunan Indonesia yang termasuk komoditas unggulan yang terakhir adalah cengkeh. Tanaman yang mengandung minyak atsiri ini banyak ditanam di beberapa wilayah Indonesia, antara lain Maluku Utara, Sulawesi, Jawa Timur, dan Jawa Barat.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), produksi cengkeh di Indonesia pada tahun 2022 mencapai 134.000 ton. Meskipun jumlah ini turun sekitar 1,25% dari tahun sebelumnya sebesar 135.700 ton, namun cengkeh tetap menjadi komoditas yang membantu devisa negara.
Itulah beberapa hasil perkebunan Indonesia yang termasuk komoditas unggulan. Baca artikel menarik lainnya hanya di website Gokomodo, ya!