5 Manfaat Jagung Ini Akan Bisa Kamu Rasakan dengan Mengonsumsi Setiap Hari
Terlepas hasil kelapa sawit dan kopi yang melimpah, hasil dari perkebunan jagung Indonesia menduduki peringkat 8 di dunia. Bahkan, jagung sudah lama dikonsumsi oleh masyarakat sebagai pengganti nasi atau sekadar digunakan untuk diet. Sebelum melanjutkan membaca artikel ini, sebaiknya kamu mengenal jagung lebih dalam lagi – Inilah Hal yang Perlu Kamu Tahu Seputar Tanaman Jagung!
Jagung sebagai makanan pokok tentunya mengandung karbohidrat, meskipun tidak sebanyak karbohidrat pada nasi. Selain karbohidrat, jagung juga mengandung mineral lainnya yang diperlukan tubuh, salah satunya serat. Jika diolah dengan cara yang benar, seluruh manfaat pada jagung dapat dirasakan oleh tubuh.
Berikut manfaat jagung untuk tubuh antara lain:
a. Menjaga kesehatan mata
Kandungan karotenoid pada jagung, terutama zeaxanthine dan luteine, membantu menjaga kesehatan mata. Menurut British Journal of Ophthalmology, zeaxanthine mampu menurunkan resiko katarak, degenerasi makula, dan kerusakan mata disebabkan zat oksidatif lainnya.
b. Mengurangi resiko cacat lahir
Cacat lahir bisa disebabkan karena ibu hamil kurang mengonsumsi asam folat. Menurut Home & Garden Information Centre Clemson University, jagung mengandung asam folat tinggi. Kecacatan yang mungkin timbul karena kurang asam folat yaitu spina bifida dan cacat saraf yang lain.
c. Menambah daya tahan tubuh
Daya tahan tubuh sangat diperlukan untuk menghadapi iklim yang tidak menentu dan berbagai penyakit yang mengikutinya. Menurut Oregon State University, kandungan beta-karoten dalam jagung penting untuk pertumbuhan dan menambah daya tahan tubuh manusia.
d. Menghindari kemungkinan pikun
Pikun (alzheimer) dapat dicegah dengan mengonsumsi jagung secara rutin. Kandungan Thiamine dan vitamin B1 berperan untuk menambah daya ingat. Pikun sendiri disebabkan oleh degenerasi sel-sel pada otak sehingga berdampak penurunan kemampuan otak salah satunya kemampuan untuk mengingat.
e. Membantu mencukupi kebutuhan kalsium
Kekurangan kalsium berdampak buruk pada tulang dan gigi. Beberapa orang yang alergi dengan susu rentan mengalami kekurangan kalsium. Mengonsumsi jagung menjadi sarana untuk membantu memenuhi kebutuhan kalsium perharinya. Dalam 100 gram jagung terdapat 500 mg fosfor, sesuai dengan kebutuhan harian orang dewasa
Agar manfaatnya bisa optimal, pengolahan jagung sebelum dikonsumsi haruslah tepat. Sebisa mungkin hindari mengolah jagung menjadi popcorn yang sudah ditambah dengan garam maupun gula dan hindari jagung dalam kemasan kaleng karena mengandung BPA yang tidak baik untuk tubuh. Penggiat hidup sehat jangan baca artikel seputar kesehatan melalui website Gokomodo, ya!