Diterbitkan 17 Oct 2023

Apa Saja Hasil Perkebunan Tembakau?

Agri Edu
hasil perkebunan tembakau

Tembakau merupakan kelompok tumbuhan dari genus Nicotiana yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Tanaman ini biasa diambil daunnya untuk diolah lebih lanjut menjadi bahan baku pembuatan rokok. Spesies Nicotiana tabacum merupakan penghasil produksi tembakau terbesar, meskipun di beberapa tempat juga ada yang memilih menggunakan Nicotiana rustica

Dalam Bahasa Indonesia, tembakau adalah serapan dari kata “tabaco” yang berasal dari Bahasa Spanyol. Produk pertanian semusim yang bukan termasuk komoditas pangan ini digolongkan dalam komoditas perkebunan yang dikonsumsi bukan untuk makanan tetapi sebagai pengisi waktu luang. Selain itu, kandungan metabolit sekunder pada tembakau juga dimanfaatkan sebagai pestisida dan bahan baku obat.

Ciri Fisik Tembakau

Tembakau merupakan tumbuhan semusim  yang memiliki tinggi bervariasi, tergantung dari spesies dan tempat tumbuhnya. Diketahui, varietas tertentu mampu mencapai tinggi hingga 12 kaki. Tangkai tembakau juga memiliki ukuran yang bervariasi tergantung varietasnya.

Pada sebagian besar varietas tembakau, bagian tangkai memiliki permukaan kasar dan tidak rata. Sementara itu, pada spesies lain sisanya memiliki permukaan yang halus. Meski berbeda, secara umum tangkai tembakau memiliki ciri berbentuk bulat, tegak, berambut, dan berukuran besar, serta tersusun dari zat yang menyerupai kayu dan memiliki empulur yang lengket.

Sumber: IStock

Lebih lanjut, tembakau memiliki bentuk daun yang beragam, mulai dari oval, lanset dan runcing. Pada spesies Nicotiana tabacum, daun cenderung melekat dan memiliki bentuk oval atau lonjong lanset. Sedangkan pada spesies Nicotiana rustica, daun cenderung bertangkai dan memiliki bentuk daun oval atau menjantung.

Sementara itu, warna daun akan memiliki warna yang bervariasi tergantung pada kondisi tanah. Warna tersebut juga akan berubah setelah daun matang atau melalui proses penyalaian. Bunga tembakau juga memiliki warna beragam, yakni merah muda, kuning, serta ungu keputihan. Bunga ini biasanya tumbuh berkelompok dan bergugus di bagian pucuk tanaman.

Sebagai tambahan informasi, tanaman tembakau membutuhkan waktu antara 40 sampai 60 hari untuk persemaian sebelum dilakukan pencangkokan ketika tingginya sekitar 15 cm. Selain itu, tembakau juga mampu tumbuh di rentang iklim yang luas dengan temperatur 20 °C sampai 30 °C, yang memiliki waktu tumbuh antara 60 sampai 90 hari dengan keadaan bebas embun beku dari hari pencangkokan sampai pemanenan. 

Diketahui, musim kemarau merupakan waktu yang sangat tepat untuk melakukan panen dan pematangan daun. Apabila diolah pada musim ini, keadaan daun akan berada dalam kualitas baik. Selain itu, proses ketika musim hujan akan menyebabkan daun yang dipanen memiliki bentuk daun yang tipis dan ringan sehingga kurang disukai di pasaran.

Hasil Perkebunan Tembakau

Tembakau merupakan tumbuhan yang memiliki kandungan dengan jumlah nikotin tertinggi jika dibandingkan dengan tumbuhan lainnya. Akan tetapi, tembakau berbeda dengan tumbuhan lain dari famili Solanaceae karena tidak mengandung senyawa tropan alkaloida yang bersifat racun bagi manusia. Oleh karena itu, pemanfaatan hasil perkebunan tembakau banyak dilakukan di Indonesia.

Sumber: IStock

Sebagai tanaman dengan nilai ekonomis penting, tembakau kini memiliki pemanfaatan yang sangat beragam. Namun perlu digarisbawahi, konsumsi tembakau tetap harus sesuai dengan aturan dan digunakan dengan bijaksana mengingat adanya efek negatif terhadap kesehatan. Adapun beberapa pemanfaatan hasil perkebunan tembakau, yaitu:

  • Produksi Rokok

Tembakau merupakan bahan utama dalam pembuatan rokok. Terbukti, berbagai jenis tembakau dapat diolah lebih lanjut menjadi rokok yang memiliki berbagai rasa dan aroma. 

  • Cerutu 

Tembakau juga biasa digunakan pada produksi cerutu. Biasanya, produksi cerutu akan menggunakan kombinasi berbagai jenis tembakau agar bisa mendapatkan karakteristik unik.

  • Tembakau Pipa

Tembakau pipa merupakan pemanfaatan tembakau untuk merokok menggunakan pipa tembakau tradisional. Biasanya tembakau pipa menggunakan jenis tembakau yang lebih kasar dan kering.

  • Tembakau Kunyah

Selain dinikmati dengan cara dihisap, tembakau juga biasa dinikmati dengan cara dikunyah. Tembakau kunyah ini menjadi primadona di beberapa wilayah tertentu.

  • Produk Tembakau Olahan Lain

Olahan tembakau lainnya adalah  cerutu gulung, rokok kretek, tembakau iris, dan masih banyak lagi.   

Meskipun tembakau memiliki peran ekonomis yang cukup penting, selalu waspada dan ingat bahwa konsumsi tembakau harus dilakukan secara bertanggung jawab. Baca juga Kiat-kiat dalam Budidaya Tanaman Tembakau di website Gokomodo untuk pengetahuan seputar tembakau lainnya!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin