Diterbitkan 14 Mar 2025

Cara Mudah Budidaya Vanili dalam Pot, Cocok untuk Mengisi Pekarangan Rumah

Tips / Tutorial

Jika biasanya pekarangan rumah diisi dengan tanaman hias maupun buah, kini tidak ada salahnya jika kamu mencoba menanam vanili. Tanaman ini mungkin jarang ditanam dalam pot, namun bukan berarti tidak bisa dilakukan karena ternyata caranya cukup mudah.

Budidaya vanili termasuk menjanjikan karena memiliki minat pasar yang besar sehingga mendukung pertanian berkelanjutan. Oleh karena itu, untuk segera mewujudkannya simak cara mudah budidaya vanili dalam pot berikut ini.

Cara Budidaya Vanili dalam Pot

Mengisi Pot dengan Media Tanam

Sebelum mulai menanam vanili, siapkan media tanam dengan mencampur tanah, kompos, sedikit pasir, dan bila perlu tambahkan pupuk organik cair. Vanili sangat cocok dengan tanah humus yang memiliki struktur baik sehingga memudahkan proses irigasi. 

Selain itu, tanah untuk menanam vanili harus dalam kondisi gembur karena akar vanili cukup dangkal. Tanah untuk menanam vanili dianjurkan memiliki kandungan kalsium yang tinggi dengan pH tanah sekitar 6-7 agar vanili tidak mengalami penyakit busuk batang.

Mempersiapkan Bibit Vanili

Sembari mempersiapkan media tanam, bibit vanili perlu direndam menggunakan GDM Kebun, semacam pupuk dan suplemen organik cair. Caranya yaitu dengan merendam bibit vanili pada 100 ml GDM per liter air kemudian stek direndam selama 1 jam.

Bibit yang telah melewati fase perendaman selanjutnya dapat ditanam pada pot yang berisi media tanam dan letakkan secara hati-hati. Pastikan pangkal batang vanili tertanam dengan baik di media tanam agar tidak luka karena goresan luka akan rentan terserang penyakit.

Lakukan Pemupukan Sesuai Usia Tanam

Pemupukan dalam budidaya vanili perlu dilakukan sejak usia 0-3 bulan dengan cara menyemprotkan pupuk secara merata setiap 1 minggu sekali. Selanjutnya pupuk susulan perlu dilakukan saat vanili berusia 3-7 bulan dengan intensitas setiap 2 minggu sekali – Catatan Penting Untuk Pengendalian Hama dan Penyakit dalam Budidaya Vanili

Pupuk yang bisa dipilih cukup beragam tergantung dengan merek yang ingin kamu pilih asalkan mengandung tiga unsur utama, yaitu Nitrogen, Fosfor, dan Kalium. Pemupukan akan meningkatkan pertumbuhan vanili secara signifikan sehingga tanaman akan tumbuh tinggi serta memiliki jumlah daun dan cabang samping yang banyak.

sumber: iStock

Menyiram Secara Berkala

Penyiraman perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan media tanam menjadi basah namun tidak lembab. Kelembaban memang bagi vanili tapi jika terlalu sering dapat berakibat pembusukan akar sehingga proses penyiraman perlu disesuaikan.

Memasang dan Mengikat Tiang Rambat

Vanili termasuk dalam tanaman rambat sehingga memerlukan bantuan seperti bambu atau bahan lain yang kokoh untuk merambat. Media untuk merambat tanaman vanili ini juga penting untuk menunjukkan arah tumbuh yang benar sekaligus memastikan tanaman vanili mendapatkan cahaya matahari yang cukup.

Jika tanaman vanili sudah mulai lebar, ikat batang vanili pada tiang rambat menggunakan tali lembut seperti rafia. Cara ini perlu dilakukan dengan hati-hati, jangan sampai terlalu kencang karena dapat menghambat tumbuhnya batang, bahkan berpotensi merusak batang vanili.

Informasi di atas merupakan cara budidaya vanili di dalam pot yang bisa kamu ikuti dengan mudah. Dapatkan informasi menarik lainnya di website Gokomodo dan segera kunjungi gerai GokoMart terdekat untuk mendapatkan produk pertanian berkualitas dengan harga terjangkau. 

whatsapp
twitter
facebook
linkedin