Diterbitkan 28 Nov 2023

Industri Kelapa Sawit Berkelanjutan Untuk Pembangunan Nasional

Agri Edu
Sawit Berkelanjutan

Sustainable Development Goals (SDGs) atau yang dikenal sebagai program pembangunan keberlanjutan, merupakan sebuah program yang diinisiasi oleh negara-negara yang tergabung dalam Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Secara garis besar, SDGs memiliki misi pembangunan dunia yang mewujudkan kesejahteraan manusia dan planet bumi. Program SDGs memilki 17 tujuan dengan 169 target yang terukur.

Sebagai industri yang padat karya, kelapa sawit memilki kontribusi yang besar terutama pada aspek ekologi dan sosial – Inilah 5 Fungsi Ekologis Perkebunan Kelapa Sawit yang Perlu Kamu Tahu! Dari segi ekologis saja kelapa sawit sudah mendukung lingkungan yang berkelanjutan dan masih sejalan dengan visi misi pembangunan berkelanjutan (SDGs). Lalu adakah kontribusi kelapa sawit lainnya yang masih dalam visi misi SDGs?

ISPO sebagai Wujud Kelapa Sawit Berkelanjutan

Sumber: BPDP

Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) merupakan sertifikasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertanian Indonesia. Adanya ISPO bertujuan agar daya saing minyak sawit asal Indonesia lebih unggul dibandingkan dengan minyak kelapa sawit negara lainnya. Sertifikasi ini merupakan salah satu indikator terpenting dalam mewujudkan industri kelapa sawit berkelanjutan. Nah tentu saja dalam ISPO sudah mencakup beberapa tujuan SDGs yang menyatakan bahwa ISPO wujud dari kelapa sawit berkelanjutan. Beberapa tujuan yang terpenuhi adalah

  • SDG-1: Menghapuskan kemiskinan.
  • SDG-2: Menghapuskan kelaparan, kekurangan gizi, serta membangun ketahanan pangan inklusif.
  • SDG-3: Mewujudkan kesehatan dan kesejahteraan
  • SDG-4: Tercapainya pendidikan berkualitas yang inklusif
  • SDG-5: Menjunjung kesamaan gender
  • SDG-6: Tersiedianya air bersih dan sanitasi
  • SDG-7: Membangun energi yang berkelanjutan.
  • SDG-8: Memancing pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja yang inklusif.
  • SDG-9: Pembangunan infrastruktur, industrialisasi, dan inovasi.
  • SDG-10: Mengurangi ketimpangan.
  • SDG-11: Pembangunan wilayah kota dan desa (pemukiman) yang inklusif, aman, dan berkelanjutan.
  • SDG-12: Mewujudkan konsumsi dan produksi yang berkelanjutan.
  • SDG-13: Mampu mengatasi perubahan iklim global serta dampak yang ditimbulkan.
  • SDG-14: Adanya konservasi dan pemanfaatan sumber daya perairan secara berkelanjutan.
  • SDG-15: Pengelolaan keanekaragaman makhluk hidup, ekosistem daratan, dan hutan secara berkelanjutan.
  • SDG-16: Menciptakan perdamaian dan keadilan sosial yang inklusif.

Dari total 17 tujuan besar SDGs, terbukti industri kelapa sawit Indonesia sudah mencapai 16 tujuan besar SDGs tersebut. ISPO yang mulai dicanangkan pada tahun 2011 nantinya akan efektif pada tahun 2025. Semoga saja petani dapat segera mendapatkan sertifikasi ISPO untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

Hilirisasi Menjadi Kunci Kelapa Sawit Berkelanjutan

Kementerian Pertanian mendorong industri kelapa sawit menjadi industri yang berkelanjutan. Bahkan, industri kelapa sawit digadang-gadang menjadi ujung tombak percepatan tercapainya SDGs. Salah satu cara yang digencarkan oleh pemerintah yaitu hilirisasi produk kelapa sawit. 

Hilirisasi pada industri kelapa sawit merupakan sebuah proses untuk mengoptimalkan produk-produk kelapa sawit menjadi produk yang memilki nilai jual yang lebih tinggi. Biodiesel, pelumas, lilin, bahan kosmetik merupakan contoh hasil hilirisasi dari industri oleokimia kelapa sawit. Selain memilki nilai jual yang tinggi, nilai kegunaan dan aksesibilitas konsumen terhadap produk hilirisasi menjadi lebih mudah.

Menambah Plasma Nutfah Wujud dari Kelapa Sawit Berkelanjutan

Direktur Jenderal Perkebunan (Dijetbun) bersamaan dengan Riset Pengembangan Nasional (RPN) bekerjasama membahas kajian pengembangan perkebunan, utamanya mengenalkan salah satu plasma nutfah yaitu serangga penyerbuk kelapa sawit. Selain itu,

Dijetbun telah melepaskan 512 varietas tanaman perkebunan hasil dari perbanyakan plasma nutfah. Semakin banyak plasma nutfah yang dihasilkan, maka semakin mudah industri kelapa sawit untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

Masih banyak lagi peranan kelapa sawit dalam mewujudkan industri sawit yang berkelanjutan dan mendukung tercapainya tujuan pembangunan keberlanjutan. Simak artikel lain tentang pembangunan keberlanjutan pada sektor agrikultur hanya di website Gokomodo, ya!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin