Diterbitkan 15 Nov 2023

Memahami Herbisida Selektif dan Penggunaannya

Agri Edu
herbisida selektif

Pengendalian gulma dapat dilakukan dengan cara biologis, fisik, maupun kimiawi. Memang pengendalian gulma difokuskan secara biologis dan fisik untuk meminimalisir dampak buruk pada ekosistem lahan. Bagaimana jika gulma yang menyerang intensitasnya sangat tinggi? Jika kondisi demikian, maka penggunaan herbisida dapat dipertimbangkan. Salah satu herbisida yang masih tergolong aman yaitu herbisida selektif. Berikut ini Gokomodo jelaskan tentang herbisida selektif yang perlu kamu tahu.

Sumber: iNaturalist

Mengenal Herbisida Selektif

Herbisida selektif merupakan herbisida yang khusus mengatasi pertumbuhan gulma tanpa merusak tanaman induk. Herbsida selektif memilki cara kerja dengan menargetkan proses metabolik gulma. Sangat mungkin pemberian herbisida ini tidak akan mengancam pertumbuhan tanaman induk karena sistem metabolik gulma dengan tanaman induk berbeda. Herbisida ini juga tidak dapat menyerang gulma lainnya dengan sistem metabolik yang berbeda. Jadi, penggunaan herbisida selektif tergolong aman untuk tanaman dan ekosistem di sekitar lahan.

Kelebihan dan Pertimbangan Menggunakan Herbisida Selektif

Sumber: Cornell Cooperative Extension

Kelebihan menggunakan herbisida selektif selain mampu menargetkan pada gulma dengan spesifikasi tertentu, ternyata pengaplikasiannya juga tergolong lebih fleksibel. Herbisida ini dapat diaplikasikan pada semua fase pertumbuhan dan ukuran gulma, serta tidak perlu menunggu musim tertentu. Jika sudah diberikan herbisida selektif, maka penanggulangan gulma dapat dilakukan tahunan. 

Tentu saja penggunaan herbisida ini juga perlu dipertimbangkan. Pertimbangan pertama yaitu herbisida selektif tidak dapat mengendalikan pertumbuhan semua jenis gulma sehingga sebelum mengaplikasikan herbisida ini sebaiknya mengetahui jenis gulma yang dikendalikan. Pertimbangan pemberian herbisida ini juga dapat merusak lahan apabila keadaan lahan tersebut terlalu terpapar panas, musim kemarau, atau suhu yang terlalu dingin sehingga dapat menurunkan efikasi herbisida. Perlu dipertimbangkan juga pemakaian herbisida selektif sebaiknya menggunakan pengencer untuk menambah efikasinya.

Herbisida Selektif yang Tersedia di Pasaran

Jika bingung memilih herbisida selektif untuk tanaman, berikut rekomendasi herbisida selektif yang mudah ditemui di pasaran.

Sutrazin 560 SC

Herbisida merek Sutrazin 500 SC cocok digunakan pada tanaman jagung. Herbisida ini mampu menyerang gulma umum pada tanaman jagung. Bahan aktif herbisida ini yaitu Atrazin 500 gr/liter dan Mesotrion 60 gr/liter. Kelebihan menggunakan herbisida ini yaitu aman untuk tanaman jagung, sasaran gulma banyak dan luas, hanya dapat digunakan sekali, hemat dan mudah dalam pengaplikasian, serta tidak perlu dicampur dengan herbisida lain

Ultron 25/18 WP

Herbisida seletif merek ini mampu mengendalikan gulma umum yang menyerang tanaman padi. Bahan aktif yang terkandung pada herbisida ini yaitu Metil bensulfuron 25% dan Natrium bispiribak 18%. Kelebihan penggunaan herbisida ini yaitu efektivitas untuk banyak jenis gulma, aman digunakan, hemat, serta mudah dalam pemakaiannya.

Atradex 550 SC

Herbisida merek ini dapat digunakan sebelum dan setelah gulma tumbuh pada tanaman jagung. Secara spesifik, herbisida ini bekerja efektif pada gulma berdaun lebar maupun berdaun sempit. Keuggulan menggunakan herbisida ini antara lain tangguh dalam mengendalikan gulma utama tanaman jagung, tidak meninbulkan efek kerusakan pada tanaman jagung, hanya perlu sekali semprot, serta tidak perlu dicampurkan dengan herbisida lainnya. 

DKSpero 100 SC

Herbisida DKSPero 100 SC cocok diaplikasikan pada tanaman padi. Bahan aktif yang terkandung pada herbisida ini yaitu Bispiribak Sodium 100 gr/liter. Herbisida mampu membasmi gulma berdaun lebar seperti Ludwiga octovalvis dan Monochoria vaginalis, serta gulma teki-tekian yang meliputi Paspalum distichum, Cyperus iria, Echinochloa crussgalli, dan Cyperus rotundus. Keunggulan herbisida ini yaitu menghambat kerja enzum Asetolaktat Sintase (ALS) sehingga gulma tidak dapat tumbuh, membasmi gulma hingga akarnya, dapat digunakan pada tanaman yang berusia 25 hari setelah tanam, spektrum efikasi luas, serta aman saat dilakukan pengaplikasian. 

Emarty 500/50 SC

Herbisida Emarty 500/50 SC cocok digunakan untuk gulma pra dan purna tumbuh pada tanaman jagung. Emarty fokus untuk mengendalikan gulma berdaun lebar Amaranthus spinosus, gulma rumput Cynodon dactylon, serta gulma golongan teki Cyperus rotundus. Herbisida ini mengandung bahan aktif Atrazin, Mesotrion, dan ditambah dengan Sufaktan. Keunggulan penggunaannya yaitu tidak menimbulkan racun untuk tanaman, mengendalikan gulma dari populasi sedang hingga tinggi, dengan adanya surfaktan membantu kerja herbisida menjadi lebih efektif dan efisien, serta mengendalikan gulma hingga akarnya. 

Selain menggunakan herbisida selektif, kamu bisa Cegah Gulma Sebelum Tumbuh Menggnuakan Herbisida Pra Tumbuh. Herbisida jenis ini juga bisa kamu dapatkan di Mitra Gokomodo terdekat, ya! Nantikan artikel tentang edukasi pertanian lainnya hanya di website Gokomodo, ya!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin