Diterbitkan 1 Jan 2025

Penting! Berikut Fungsi Kalium Bagi Tanaman dan Akibatnya Jika Kekurangan Unsur Ini

Agri Edu

Kalium merupakan unsur penting yang wajib dipenuhi oleh tanaman agar pertumbuhannya dapat lebih maksimal. Unsur hara makro ini dapat ditemukan di tanah dalam bentuk organik, silikat zeolit, maupun non zeolit. Tersedianya unsur Kalium di tanah ini terbentuk dari pelapukan mineral secara fisik maupun kimia.

Meski demikian, pemberian pupuk Kalium perlu diberikan untuk memastikan Kalium pada tanaman terpenuhi terutama pada tanaman yang membutuhkan Kalium lebih banyak. Simak ulasan berikut untuk mengetahui fungsi kalium bagi tanaman dan dampaknya jika tanaman kekurangan Kalium.

Fungsi Kalium Bagi Tanaman

Kalium merupakan unsur yang memiliki tingkat mobilitas sangat tinggi seperti unsur N karena dapat ditransformasikan ke dalam bagian tumbuhan lain. Artinya, keberadaan Kalium dalam suatu tumbuhan dapat saling disalurkan pada bagian lain yang kekurangan unsur ini.

Mobilitas Kalium ini sangat penting karena pada dasarnya, Kalium bukan termasuk dalam unsur penyusun jaringan tanaman. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan Kalium perlu diberikan pupuk tambahan karena unsur ini sangat penting diantaranya yaitu:

  • Mengaktifkan kerja enzim seperti enzim asetik thiokinase, aldolase, glutamilsistein sintetase, suksinil CoA sintetase, dan lainnya.
  • Berperan dalam pembentukan pati dan memacu translokasi karbohidrat dari daun ke organ tanaman lain, terutama pada organ tanaman yang menyimpan karbohidrat.
  • Membantu proses pengaturan osmotik di dalam sel dan berpengaruh pada tingkat semipermeabilitas membran dan fosforilasi di dalam kloroplas.
  • Berpengaruh pada proses metabolisme tanaman terutama pada proses sintesis asam amino dan protein dari ion-ion amonium
  • Menjaga kecepatan asimilasi karbon dioksida pada proses fotosintesis sehingga membuat proses fotosintesis berjalan lancar.
  • Membantu perkembangan akar tanaman sehingga tidak mudah rebah.
  • Meningkatkan resistensi atau daya tahan tanaman terhadap kemungkinan adanya kekeringan, hama, maupun penyakit.

Akibat Kekurangan Kalium

Kalium termasuk dalam salah satu unsur esensial yang diperlukan oleh tanaman sehingga mampu mendukung pertumbuhannya. Kekurangan Kalium tentu akan memberikan dampak buruk bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang dapat dikenali melalui gejala-gejala berikut ini.

  • Warna daun menguning atau bahkan menjadi coklat di bagian ujung dan tepi daun, terkadang hingga bagian antara urat daun.
  • Apabila gejala yang timbul pada daun dibiarkan terlalu lama dapat menyebabkan klorosis pada daun dimana daun tampak terbakar.
  • Pertumbuhan daun yang kurang optimal selanjutnya membuat daun menjadi berkerut, menggulung, dan sangat mudah rontok.
  • Pada beberapa tanaman ada yang timbul bercak kecoklatan pada tepi daun.
  • Pertumbuhan tanaman secara keseluruhan menjadi terhambat dan berakibat pada masa panen yang tidak bisa serentak.
  • Kendala pertumbuhan yang dialami tanaman juga berakibat pada daya tahan tanaman yang menurun sehingga rentan terserang hama, penyakit, racun, dan nematoda.

Mengetahui fungsi Kalium bagi tanaman tentunya sangat penting sebelum memulai budidaya tanaman. Dengan pengetahuan yang menyeluruh, kamu pasti bisa mengetahui bagaimana cara mengantisipasi apabila tanaman mulai menunjukkan tanda-tanda kekurangan unsur hara. Dapatkan informasi menarik seputar budidaya tanaman di website Gokomodo, seperti Tak Boleh Dilewatkan Bagi Para Pembudidaya Buah! Simak Pupuk Kalium Rekomendasi Satu Ini!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin