Diterbitkan 27 Dec 2024

Perlu Pupuk Makro Majemuk? Coba Pakai Pupuk KNO3 Merah

Agri Edu
Pupuk KNO3 Merah

Adan 3 unsur hara makro yang diperlukan tanaman mulai dari pembenihan hingga panen, yaitu nitrogen, fosfat, dan kalium/potasium. Ketiga unsur ini tersedia secara alami di dalam tanah, namun beberapa diantaranya berjumlah sedikit sehingga diperlukan pupuk untuk melengkapi kekurangan unsur hara makro tersebut. Biasanya pupuk unsur hara makro tersedia dalam pupuk tunggal maupun pupuk majemuk. Salah satu pupuk makro majemuk yang biasa digunakan yaitu pupuk KNO3 Merah.

Sumber: iStock

Sekilas Tentang Pupuk KNO3 Merah

Berdasarkan warnanya, pupuk KNO3 terbagi menjadi dua yaitu pupuk KNO3 merah dan KNO3 putih. Memang apa beda dari kedua jenis pupuk tersebut? Kamu bisa baca perbedaannya di artikel Pupuk KNO3: Fungsi, Jenis, dan Cara Penggunaannya. Kali ini, kita akan mengupas lebih dalam tentang pupuk KNO3 merah saja.

Tahukah kamu pupuk KNO3 bukan berasal dari Indonesia? Pupuk KNO3 merah merupakan pupuk kimia yang terbuat dari campuran bahan tambang yang teridiri dari nitrat (nitrogen) dan potasium. Komposisi pupuk KNO3 terdiri dari 14-15% kalium dan 15% nitrogen. Nitrogen dalam bentuk nitrat lebih mudah diserap langsung oleh tanah. Karena ada nitrogen inilah mengapa penggunaan pupuk KNO3 merah disarankan mulai fase vegetatif hingga mendekati fase generatif pertumbuhan tanam. 

Manfaat Pupuk KNO3 Merah

Jika ditelusuri lebih dalamlagi, komposisi unsur hara penyusun KNO3 hampir sama dan kadarnya masih tergolong rendah, sehingga baik digunakan saat fase vegetatif. Uniknya lagi, pupuk KNO3 merah tidak akan membuat tanaman layu apabila digunakan terlalu banyak. Kira-kira apa lagi ya manfaat pupuk KNO3 merah?

Mempercepat proses pembungaan

Pupuk KNO3 merah memang hanya digunakan saat fase vegetatif dengan tujuan agar proses generatif/pembungaan dapat terjadi lebih cepat. Meski memicu pembungaan lebih cepat, pupuk KNO3 merah tidak membuat tanah lebih masam, sehingga tanaman tetap tumbuh dengan baik. Kendala yang terjadi saat pembungaan, seperti proses pembungaan terlalu lama, bisa diatasi dengan pemberian pupuk KNO3.

Memenuhi kebutuhan kalium

Kandungan kalium pada pupuk KNO3 merah memang tidak tinggi, namun cukup memenuhi kebutuhan kalium tanaman. Pupuk KNO3 merah bisa digunakan untuk memenuhi kalium pada tanaman yang sensitif dengan kandungan klor, seperti tembakau. 

Mengatur pH tanah

Sebelumnya sudah disebutkan penggunaan pupuk KNO3 merah dalam jumlah banyak maupun berlebihan tidak membuat tanah menjadi masam, kok bisa, ya? Peran pengatur pH tanah terletak pada unsur natrium yang memiliki fungsi menetralkan pH tanah dan mempercepat kesuburan tanah.

Meskipun penggunaan pupuk KNO3 merah terlalu banyak tidak mempengaruhi tanah, sebaiknya penggunaannya tetap disesuaikan dengan kebutuhan tanaman serta petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.

Rekomendasi Pupuk KNO3 Merah

Pupuk KNO3 merah bukanlah pupuk yang terbatas ketersediaannya di pasaran dan bukan juga pupuk yang disubsidi oleh pemerintah. Ada banyak pupuk KNO3 merah bertebaran di toko pertanian, tapi kali ini Gokomdo akan memberikan rekomendasi pupuk KNO3 merah yang berkualitas.

Pupuk CPN Pak Tani

CPN Pak Tani merupakan pupuk KNO3 merah dengan komposisi 15% nitrogen dan potasium 14%. Pupuk ini bisa digunakan untuk tanaman hortikulturan dan tanaman pangan. Komposisi pupuk CPN tersedia dalam bentuk prill berwarna merah yang mudah larut dan tidak mengendap, sehingga mudah diaplikasikan dan diserap oleh tanaman. 

Pupuk Meroke CPN

Pupuk Meroke CPN merupakan pupuk KNO3 dalam bentuk prill berwarna merah muda dan larut dengan air. Kandungan nitrogen dan potasium pada pupuk Meroke CPN seimbang sehingga cock digunakan saat pembentukan bunga dan pembesaran buah. Biasanya pupuk ini digunakan untuk tanaman hortikultura secara luas. 

Pupuk KNO3 Merah Prill dan Cair: Manakah yang Lebih Bagus?

Pupuk KNO3 rmerah rekomendasi Gokomodo semuanya berbentuk prill atau butiran halus. Tetapi, ada juga pupuk KNO3 merah dalam bentuk cair. Apakah keduanya sama?

  • Dari segi bentuk sediaan, pupuk KNO3 merah cair lebih mudah diaplikasikan pada tanaman. Penggunaannya juga simple hanya dengan melarutkan dengan air atau bisa langsung disemprotkan pada tanaman. 
  • Kandungan pupuk KNO3 merah cair juga lebih beragam dan dosisnya lebih tinggi dibandingkan pupuk KNO3 prill. Pupuk KNO3 cair mengandung 17% nitrogen, 14% kalium, dan dilengkapi beberapa unsur hara mikro seperti 2% boron, 20% kalsium, 112 ppm tembaga, dan 42 ppm zinc. 
  • Menggunakan pupuk KNO3 merah cair lebih hemat karena rata-rata hanya memerlukan 2-4 cc/liter. Sedangkan untuk pupuk KNO3 merah prill rata-rata memerlukan 2-5 gram/liter air. 

Penggunaan pupuk KNO3 merah terbilang cukup aman bagi tanaman. Perlu diingat pupuk KNO3 merah mengandung nitrogen dalam bentuk nitrat yang bisa diserap langsug oleh tanaman dan kalium yang penting untuk memperbesar buah. Kelebihan nitrat pada tanaman atau tanah mengakibatkan gangguan ekosistem, seperti eutrofikasi atau pertumbuhan alga berlebihan yang membuat organisme dalam air ikut mati karena kekurangan oksigen. Untuk itu baca lebih lanjut tentang kemasan pupuk KNO3 sebelum menggunakannya, ya. Cari tahu rekomendasi dan cara menggunakan pupuk kimia lainnya hanya di blog Gokomodo!

whatsapp
twitter
facebook
linkedin