Kabar Baik, Inilah Cara Menanggulangi Gulma Perkebunan Sawit Tanpa Menyebabkan Retensi Herbisida!
Gulma sudah menjadi penghuni semua lahan pertanian dan perkebunan yang produktif, tak terkecuali pada perkebunan sawit. Gulma merupakan tumbuhan yang kehadirannya sangat tidak diinginkan oleh petani. Gulma berasal dari spesies liar yang melakukan adaptasi dengan tanaman inangnya. Agar tidak mengurangi produktivitas perkebunan kelapa sawit, maka diperlukan strategi pengendalian gulma – Inilah Strategi Pengelolaan Gulma pada Tanaman Kelapa Sawit.
Herbisida sudah menjadi andalan para petani untuk mengendalikan jumlah gulma yang tumbuh pada area perkebunan kelapa sawit. Namun, penggunaan herbisida yang tidak sesuai dengan intruksi dikhawatirkan dapat menimbulkan resistensi pada gulma. Gulma yang resisten terhadap herbisida dapat menurunkan produktivitas perkebunan kelapa sawit.
Kabar baiknya, ada cara alternatif untuk pengendalian gulma tanpa menimbulkan resistensi. Cara alternatif ini diungkapkan oleh Prof. Soekisman Tjitrosemito dari Weed Science Society of Indonesia yaitu dengan penggunaan herbisida alternatif dan melakukan rotasi aplikasi herbisida. Rotasi herbisida dilakukan setahun saekali untuk pengendalian gulma dan mengurangi pengaplikasian jenis herbisida yang sama dalam sekali pembasmian gulma. Menurut Prof. Soekisman, belum ada data resistensi gulma di Indonesia namun tetap perlu diwaspadai karena proses resistensi terjadi selama 20 tahun.
Rotasi herbisida diaplikasikan pada tanah atau daun atau bisa keduanya dan digunakan secara berurutan untuk merawat gulma. Pemilihan herbisida untuk rotasi herbisida ini disesuaikan dengan toleransi tanaman terhadap herbisida tertentu, jenis spesies gulma, intensitas serangan gulma, faktor tanah dan iklim, dan masih banyak lainnya. Rotasi herbisida terbaik dapat dilihat dari capaian rasio keuntungan kumulatif dengan sedikitnya sisa permasalahan gulma.
Tidak hanya rotasi aplikasi herbisida, pencegahan resistensi juga bisa dilakukan dengan menerapkan Intregated Weed Management (IWM). Teknik IWM merupakan kombinasi beberapa cara pengendalian gulma tanpa harus mengeluarkan biaya yang banyak. Penggunaan herbisida satu jenis dalam jangka waktu menengah hingga panjang akan menimbulkan resistensi gulma dan biaya untuk mengatasinya mencapai dua kali lipat dari harga herbisida yang digunakan.
IWM memiliki banyak pilihan dalam menanggulangi gulma secara mudah dan mendalam. Cara mudah menanggulangi gulma menurut IWM yaitu dengan pembersihan peralatan dan melakukan kontrol tanaman pada waktunya. Sedangkan cara yang lebih mendalam bisa dengan mengubah rotasi tanaman, penggunaan penutup tanaman, mengubah cara pengolahan tanah, dan waktu pengendalian benih gulma. Apapun cara yang kamu pilih untuk mencegah resistensi gulma, pastikan untuk membeli alat dan bahannya hanya melalui e-commerce Gokomodo.
