Jenis Pupuk Sawit Ada Organik dan Kimia. Manakah Yang Terbaik?
Indonesia memiliki dua jenis emas, emas tambang dan emas hitam. Apa sih emas hitam dari Indonesia? Emas hitam merupakan kelapa sawit yang tumbuh subur di Indonesia dan menjadi salah satu sumber pendapatan nasional. Untuk itu, penting untuk memperhatikan jenis nutrisi pupuk sawit yang diberikan supaya panen berkualitas. Salah satu sumber nutrisi yang penting untuk kelapa sawit yaitu pupuk sawit organik.
Pupuk organik menawarkan pendekatan yang lebih holistik dalam budidaya kelapa sawit. Selain memberikan nutrisi langsung pada tanaman, pupuk organik juga memperbaiki kualitas tanah secara keseluruhan. Pupuk sawit organik memperbaiki kualitas tanah secara alami, sehingga tanaman kelapa sawit dapat tumbuh subur dan produktif dalam jangka waktu yang lama. Penasaran apa saja pentingnya pupuk sawit organik dan rekomendasinya? Yuk, baca artikel ini, ya!
Pentingnya Pupuk Sawit Organik
Penggunaan pupuk sawit organik disarankan sebagai salah satu upaya budidaya kelapa sawit yang ramah lingkungan dan mewujudkan pertanian berkelanjutan. Selain pada lingkungan, menggunakan pupuk sawit organik memiliki kegunaan tersendiri pada tanaman, seperti:
- Membantu menyediakan nutrisi secara bertahap.
Pupuk sawit organik mengandung nutrisi alami yang dilepaskan secara perlahan ke dalam tanah. Manfaat pelepasan bahan organik secara perlahan membuat tanaman bisa menyerap nutrisi secara terus menerus tanpa takut kelebihan pupuk organik.
- Meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah
Selain menyediakan nutrisi bagi tanaman, pupuk sawit organik menjadi bekal makanan untuk mikroorganisme yang ada di dalam tanah. Mikroorganisme sangat berperan penting dalam mengurai bahan organik, memfiksasi nitrogen, serta meningkatkan ketersediaan nutrisi bagi tanaman.
- Memperpanjang umur ekonomis kelapa sawit
Ketersediaan nutrisi dan bahan organik dalam tanah memang berdampak baik untuk tanaman. Penggunaan pupuk sawit organik dalam jangka panjang bisa memperpanjang umur ekonomis kelapa sawit. Bagaimana bisa? Tanah yang diberi pupuk organik memiliki mikroorganisme dan bahan organik yang melimpah. Bahan organik ini yang membantu memperbaiki struktur tanaman, misalnya saja akar yang lebih lebat. Akar yang lebat bisa menyerap nutrisi lebih maksimal dan struktur tanaman lebih kuat. Tanaman yang lebih kuat bisa hidup lebih lama dan usia produktifnya lebih panjang.
Setekah tahu manfaat pupuk sawit organik, ternyata tidak kalah pentingnya dengan pupuk sawit anorganik. Lalu, apa saja jenis pupuk sawit organik yang baik untuk kelapa sawit?
Rekomendasi Pupuk Sawit Organik
Telah dijelaskan sebelumnya bahwa pupuk sawit organik memiliki peran krusial dalam meningkatkan kualitas tanah dan produktivitas kelapa sawit. Namun, dengan banyaknya jenis pupuk sawit organik yang beredar di pasaran, manakah pupuk sawit yang sebaiknya dipilih?
Pupuk Sawit GDM Organic
Pupuk Sawit GDM Organic merupakan salah satu pupuk sawit yang digunakan oleh petani sawit. Kabarnya, dengan menggunakan pupuk sawit ini hasil panen dan keuntungan bisa meningkat hingga 273%, lho. Dibalik keuntungan ini, tentunya ada peran unsur hara makro dan mikro untuk memenuhi kebutuhan kelapa sawit. Dalam pupuk sawit GDM organic mengandung: 10,22% C organik, 1,16% Nitrogen, 2,13% fosfor, 1,99% kalium, serta dilengkapi juga dengan besi, tembaga, zinc, cobalt, dan molybdenum sebagai unsur hara mikro. Karena pupuk ini termasuk pupuk organik, makan di dalamnya juga terkandung 7 jenis bakteri yang baik untuk menyuburkan kelapa sawit.
Pupuk AQ Green
Pupuk AQ Green merupakan pupuk organik hayati multifungsi yang dilengkapi juga dengan ZPT, asam amino, dan unsur hara mikro. ZPT yang ada pada pupuk ini dihasilkan oleh bakteri Pseudomonas fluerescens.. Selain ZPT, bakteri tersebut juga berperan sebagai pengendali penyakit jamur dan melarutkan fosfat sehingga mudah diserap tanaman. Asam amino pada pupuk ini bersumber dari cendawan Rhizobium sp. Bakteri Peanibacillus juga ada pada pupuk ini sebagai antibiotik dan menghasilkan nitrogen. Menggunakan pupuk ini sangat praktis karena tersedia dalam bentuk serbuk yang mudah dilarutkan dengan air.
Pupuk Paten Gold
Diantara semua jenis pupuk sawit organik, pupuk Paten Gold menjadi yang paling unggul. Pupuk Paten Gold merupaka pupuk organik yang dilengkapi dengan teknologi nano pertama di Indonesia. Selain teknologi nano, pupuk ini juga didesain slow release sehingga nutrisi dikeluarkan perlahan dan mudah diserap oleh kelapa sawit. Pupuk paten gold mengandung nitrogen, metil purin, kalium 2,4 dinitrofenol, kalium 5-nitrogulilakol, kalium nitrofenol, kalium paranitrofenol, dan kalium. Penggunaan pupuk ini cukup sederhana dengan cara melarutkan 1 bungkus pupuk dengan air untuk 1 pohon kelapa sawit.
Dengan mengandalkan pupuk sawit organik, budidaya kelapa sawit menjadi lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Pupuk sawit organik tidak hanya memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman, tetapi juga menjaga keseimbangan ekosistem tanah. Proses alami yang terjadi di dalam tanah akibat penggunaan pupuk organik membantu meningkatkan kesuburan tanah secara jangka panjang, sehingga produktivitas kelapa sawit dapat dipertahankan tanpa merusak lingkungan. Cari pupuk sawit lainnya? Coba cari rekomendasinya di artikel Apa Saja Pupuk Wajib Kelapa Sawit? Simak Selengkapnya! dan beli pupuknya di GokoMart untuk dapat promo menariknya! Jangan lupa baca artikel di blog Gokomodo, ya!